PM, LHOKSUKON – Warga Desa Blang, Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara, menanam pohon pisang dan menumpuk sampah di atas badan jalan yang rusak dan berlubang, Selasa (29/3/2016) pagi. Jalan itu merupakan jalur lintas dari Kecamatan Lhoksukon menuju Kecamatan Cot Girek.
“Sepanjang 120 meter jalan di Desa Blang rusak parah. Jika kondisi panas begini kepulan debu tebal mengganggu pandangan dan menyulitkan bernapas, khususnya anak-anak. Sebenarnya kondisi serupa juga terjadi di desa lain,” kata Idris (42), warga setempat kepada Pikiran Merdeka.
Menurutnya, kondisi yang hampir berlangsung lima tahun itu terjadi akibat jalan sering dilintasi truk pengangkut sawit dan tanah.
“Kami harap penerintah peka dengan permasalahan ini. Kasihan warga yang tinggal di pinggiran jalan rusak. Debu halus memenuhi setiap sudut rumah, bahkan kamar tidur karena masuk dari ventilasi dan lubang pintu,” ujar Idris.
Sementara Geuchik Desa Blang, Iskandar mengatakan lokasi jalan rusak itu kerap mengundang maut, khususnya di malam hari. “Kondisi yang sudah berlangsung lama ini sangat mengganggu kenyamanan. Kami berharap pemerintah segera memperbaiki jalan yang rusak tersebut,” ucapnya.[PM002]
Belum ada komentar