PM, BLANGKEJEREN – Pintu masuk menuju Stadion Negeri Seribu Bukit di daerah terminal Kota Blangkejeren Kabupaten Gayo Lues, kini telah dibangun rumah semi permanen oleh warga setempat. Padahal tapak rumah itu sudah bertahun-tahun dijadikan jalan menuju stadion tersebut.
Khairul salah satu warga Blangkejeren mengaku sangat heran melihat adanya pembangunan rumah di pintu masuk Stadion Negeri Seribu Bukit.
“Saya bingung kenapa bisa di jalan masuk itu dibangun rumah, apakah tanah itu milik warga sehingga berani membangun rumah,” katanya, Jumat (5/2/2016).
Sebelum Stadion Negeri Seribu Bukit dijadikan lapangan sepak bola, tempat itu merupakan arena Pacuan Kuda Tradisional. Sejak saat itu pintu masuk selalu melalui rumah yang telah dibangun warga tersebut.
Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Gayo Lues Idris Arlem hingga saat ini belum bisa dikonfirmasi terkait dugaan penjualan tanah di pintu masuk menuju Stadion Negeri Seribu Bukit. Saat dihubungi berulang kali, ponselnya tidak aktif. [PM003]
Belum ada komentar