Undercover Buy, Polisi Tangkap Pengedar Sabu di Aceh Utara

Undercover Buy, Polisi Tangkap Pengedar Sabu di Aceh Utara
Undercover Buy, Polisi Tangkap Pengedar Sabu di Aceh Utara

PM, LHOKSUKON – Seorang pria asal Keutapang, Kecamatan Syamtalira Aron, Aceh Utara, berinisial Aw (24), ditangkap polisi, Selasa (26/9), sekitar pukul 18.00 WIB. Dari pemuda ini, petugas mendapati barang bukti empat paket sabu-sabu siap edar.

Kapolres Aceh Utara AKBP Ahmad Untung Surianata, melalui Kapolsek Syamtalira Aron Iptu M. Jamil, Rabu (27/9) menjelaskan, penangkapan berawal ketika salah satu personel Mapolres setempat, berpura-pura membeli sabu (Undercover Buy) dari tersangka, pada Senin (25/9).

Polisi dan Aw sepakat bertransaksi di Gampong Keutapang, sekitar pukul 20.00 WIB. Ternyata petugas yang menyamar ini telah memberitahukan anggota Polsek, untuk dilakukan penangkapan terhadap tersangka.

“Saat ditangkap petugas yang standby di lokasi transaksi, Aw berupaya melarikan diri. Tetapi terakhir berhasil ditangkap lagi saat sedang bersembunyi di sebuah rumah kosong di kawasan Blang Me, Kecamatan Samudera,” kata Kapolsek.

Dari penggerebekan dan penangkapan itu, polisi menemukan empat paket sabu, masing-masing 3 peket kecil dan 1 paket ukuran besar. Selanjutnya, petugas juga menemukan 1 alat isap, 1 timbangan digital, 3 macis.

Barang bukti dan tersangka kemudian dibawa ke Polsek untuk penyelidikan lebih lanjut.

Tangkap Tersangka Penganiayaan

Dari pengembangan kasus sabu ini, ternyata Aw juga mengenal DN dan mengetahui keberadaannya. DN adalah pria yang diduga membacok Saifunnur (29), Ketua Pemuda Meunasah Kumbang, Kecamatan Syamtalira Aron, pada Minggu (17/9), malam.

Meski selamat dari pembacokan ini, tetapi lengan kiri korban mengalami luka serius dan harus mendapatkan penanganan medis.

DN ditangkap sekitar pukul 03.00 WIB, Rabu (27/9), di sebuah rumah tempat persembunyianya di Sido Mulyo, Kecamatan Kuta Makmur, Aceh Utara. Tersangka dibekuk petugas Polsek saat sedang tidur.

“DN sudah dibawa ke Polsek untuk diproses lebih lanjut terkait laporan pembacokan Saifunnur,” pungkasnya.[]

Belum ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait