Bintang timnas Argentina Lionel Messi disarankan minta maaf terkait komentar kontroversialnya selama Copa America 2019 di Brasil.
Dalam turnamen terbesar di Amerika Selatan itu Messi beberapa kali melontarkan pernyataan yang menimbulkan polemik.
Usai Tim Tango kalah 0-2 dari Brasil di babak semifinal, Messi menyebut wasit melakukan banyak omong kosong dan turnamen Copa sudah diatur.
Komentar tidak jauh berbeda kembali dilontarkan La Pulga usai diberikan kartu merah karena berseteru dengan Gary Medel dalam perebutan peringkat ketiga antara Argentina melawan Chile.
Usai pertandingan yang dimenangi Argentina dengan skor 2-1 itu, Messi mengatakan Copa America 2019 dipenuhi praktik korupsi. Karena itu juga Messi enggan ikut dalam seremoni pengalungan medali peringkat ketiga.
Pernyataan Messi memantik reaksi sejumlah pihak. Selain dari pihak timnas Brasil dan CONMEBOL, Presiden Brasil Jair Bolsonaro ikut berkomentar.
Gustavo Abreu yang merupakan anggota pengadilan tinggi olahraga Argentina menyarankan Messi untuk meminta maaf kepada CONMEBOL terkait pernyataannya itu.
“Saya sarankan Messi minta maaf karena mereka bisa memberikannya sanksi,” ujar Abreu kepada radio Club Octubre dikutip dari AP.
Abre juga ingin ada peran aktif dari Asosiasi Sepak Bola Argentina (AFA) untuk mengontak Messi agar meminta maaf. Jika CONMEBOL melanjutkan permasalahan ini, Messi berpeluang dihukum selama dua tahun.
Di Copa America 2019 Messi kembali gagal memberikan gelar juara untuk Argentina setelah La Albiceleste meraih peringkat ketiga. Messi sendiri hanya mencetak satu gol dan memberikan satu assist dari enam pertandingan.
Sumber: CNN Indonesia
Belum ada komentar