PM,MEUREUDU – Sijago merah melumat sebuah toko kelontong milik Muhammad Nazar (27) di Gampong Meuko Dayah, Kecamatan Bandar Dua, Pidie Jaya, Rabu (13/9) dini hari.
Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini dan kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah. Meski api tidak menghanguskan bangunan, namun semua isi toko habis terbakar.
Adi, saksi mata yang pertama mengetahui peristiwa kepada wartawan Rabu (13/9) menyebutkan, sebelum terbakar dirinya sempat mencium bau kabel terbakar dari toko milik Nazar. Tidak lama kemudian, sambung dia, kobaran api terlihat dibagian atap.
“Awalnya saya sedang duduk dalam warkop Razali Husen yang berdampingan dengan toko yang terbakar. Saya mencium bau wayer yang terbakar. Saat saya keluar dari warung kopi dan melihat ada asap yang keluar dari toko, saya pikir apa yang terbakar,” jelas Adi.
Melihat api semakin membesar, sambung Adi, dirinya bergegas melaporkan ke pos Kamling Keude Jangka Buya yang tidak jauh dari lokasi kejadian.
“Kemudian anggota pos Kamling dan masyarakat mencoba untuk memadamkan apinya. Tak lama berselang beberapa datang anggota Polsek Jangka Buya dan pemadam kebakaran untuk memadamkan apinya,” sebutnya.
Api baru dapat dipadamkan 30 menit kemudian sekira pukul 00.45 WIB. “Dalam kebakaran tersebut hanya barang yang ada di dalam toko yang terbakar dan tidak ada korban jiwa, karena selama ini pemiliknya tidak tinggal di toko tersebut. Dugaan sementara sumber api berasal dari hubungan pendek listrik, kerugian diperkirakan mencapai Rp 50 juta,” ujarnya.()
Belum ada komentar