PM, Singkil – Warga Gosong Telaga Utara, kecamatan Singkil Utara meminta Pemkab setempat untuk mengeruk sungai Saragian yang selama ini menjadi lintasan para nelayan.
Salah seorang warga, Sumir Tanjung meminta pemerintah melakukan pengerukan sungai tersebut.
“Saat ini sudah dangkal, kalau dibiarkan demikian kasian para nelayan,” katanya kepada pikiranmerdeka.co, Selasa (3/7).
Sungai Saragian saat ini sudah ditutupi lumpur mengakibatkan boat nelayan yang melintas sering sekali kandas. “Apalagi saat pasang surut,” ujar dia.
Di lokasi sungai, ia melihat timbunan material tebal yang menutupi permukaan sungai sehingga berbentuk delta.
Pembentukan delta tersebut diketahui berasal dari luapan tanah daratan wilayah Hak Guna Usaha (HGU) PT Nafasindo yang menghayutkan air melalui parit besar sehingga banyak lumpur.
Dulu kata dia, penyelesaian masala iniisudah diupayakan pihak gampong melalui usulan ke Musrenbang kecamatan.
“Namun hingga kini upaya itu gagal, oleh karenanya kami meminta kepada Pemkab agar melibatkan diri untuk menyelesaikan masalah sungai Saragian tersebut,” pintanya.
Persoalan ini sangat merugikan nelayan. Boat mereka kerap mengalami kerusakan karena melintasi sungai tersebut.
Di tempat terpisah, Sabran, salah satu nelayan sangat berharap sungai Siragian secepatnya dikeruk oleh pemerintah.
“Saya juga jadi korban, perahu patah pada bagian kipas Robin-nya, saking dangkalnya air sungai,” tandasnya. []
Reporter: Putra
Belum ada komentar