Sulaiman Abda usul Ibukota Aceh Singkil Pindah ke Rimo

Sulaiman Abda usul Ibukota Aceh Singkil Pindah ke Rimo
ilustrasi

PM, Banda Aceh – Wakil Ketua DPR Aceh Sulaiman Abda, mengusulkan ibukota kabupaten Aceh Singkil yang selama ini di Singkil dipindahkan ke wilayah Rimo kecamatan Gunung Meriah.

Usulan pemindahan ibukota kabupaten tersebut menyusul banjir yang rutin melanda daerah itu setiap tahunnya.

“Itu kota Singkil kita pindah, ke Rimo misalnya, tapi butuh tahapan-tahapan yang perlu kita fikir bersama,” ujarnya, seperti dilansir portal.radioantero.com, Rabu (15/11).

Untuk wacana tersebut, ia mengajak seluruh stakeholder terkait untuk duduk bersama DPR dan Gubernur Aceh untuk berfikir agar masyarakat Singkil tidak terus menerus menderita akibat banjir yang terjadi secara rutin.

Sulaiman Abda menyebutkan, banjir yang melanda Singkil disebabkan oleh penebangan hutan secara liar atau illegal logging. Oleh karena itu Sulaiman Abda meminta agar semua pihak menghentikan aksi perambahan hutan yang menyebabkan kesengsaraan bagi rakyat di daerah tersebut.

“Tangan-tangan jahil yang selalu merambah hutan, maka mereka harus diberikan hukuman berat, hanya beberapa mereka yang merasakan nikmat, rakyat merasakan sengsaranya,”ujarnya.

Sebelumnya, Gubernur Aceh Irwandi Yusuf menyebutkan, solusi tercepat untuk mengatasi masalah banjir di Kecamatan Singkil adalah, masyarakat harus pindah dari wilayah tersebut dan membuat pemukiman baru di daerah yang lebih aman.

Hal tersebut disampaikan Irwandi Yusuf, Minggu (12/11) kemarin, saat meninjau lokasi banjir di kecamatan Singkil dan beberapa wilayah lainnya di Aceh Singkil.

“Solusi yang sistemik atau solusi permanen mengatasi masalah banjir di kecamatan Singkil, masyarakat harus hijrah,” ujar Irwandi Yusuf kepada sejumlah awak media.

Namun, diakui Irwandi solusi penanganan banjir tersebut akan mendapat penolakan dari masyarakat yang telah lama mendiami wilayah tersebut. “Masyarakat pasti tidak mau jika pindah,” tambahnya.()

Belum ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

Bentrok dengan Pemilu, HUT Abdya Digeser
Dandim 0110 Abdya Letkol Arm E Dwi Karyono AS selaku Panitia Pelaksana HUT Abdya yang ke 12 memberian keterangan pers di ruang Lobi Kantor Bupati Abdya. [pikiranmerdeka.com | Syahrizal]

Bentrok dengan Pemilu, HUT Abdya Digeser

Senjata api illegal sitaan Polda Aceh. (Foto PM/Taufan Mustafa)
Senjata sitaan Polda Aceh. Ada 32 pucuk senjata api laras panjang dan laras pendek, 4.955 butir peluru, 28 buah magazen dan satu granat sitaan dipamerkan, di halaman Mapolda Aceh, Jeulingke, Banda Aceh, (29/10/2015). Selain memamerkan sejnjata, dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda ini, Polda Aceh memusnahkan hampir satu ton ganja kering dan barang bukti narkoba lain berupa sabu, ekstasi, dan psikotropika. Taufan Mustafa.

Serpihan Peluru Hentikan Langkah Malawati ke Deklarasi Cagub PA