PM, BLANGPIDIE – Seorang siswa SMP Negeri 2 Menggeng, Beni Suhendra (15) tenggelam ditelan arus ombak lautan ketika sedang asyik mandi bersama rekan seumurnya di kawasan Ujong Pasie Manggeng, Jumat 22 Januari 2016 sekitar pukul 17.15 WIB.
Camat Manggeng Jasman SPd yang dihubungi Pikiran Merdeka, Sabtu (23/1/2016), mengatakan korban dinyatakan hilang ketika sedang mandi-mandi bersama rekannya sebelum bermain sepakbola di pinggir pantai.
“Kami mendapat informasi dari orang tuanya bahwa yang bersangkutan tidak bisa berenang,” ungkap Jasman. Saat dihubungi, dia sedang bersama ayah korban, Indra Puri (50) di pantai Ujong Manggeng untuk menyaksikan proses pencarian korban.
Sementara Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten (BPBK) Abdya Empi Syafril mengatakan informasi tentang adanya warga yang hanyut itu diterima sekitar pukul 18.00 WIB. Kala itu, tim BPBK bersama dengan tim SAR sedang melakukan pencarian terhadap nelayan yang tenggelam setelah perahunya terbalik sekitar tiga hari lalu di perairan Susoh.
“Begitu menerima informasi, sebagian tim kami langsung diarahkan untuk mencari korban yang hilang di Ujong Manggeng itu,” kata Empi.
Hingga malam hari dilakukan penyisiran ke sejumlah titik, korban juga belum ditemukan. “Kita juga melibatkan tim penyelam untuk melakukan pencarian. Namun hingga hari ini belum ada tanda-tanda keberadaan jasad korban,” tuturnya.
Pencarian Beni kembali dilakukan pada Sabtu (23/1/2016) pagi dengan melibatkan BPBK, RAPI, SAR, TNI dan Polri. Pencarian dilakukan ke berbagai penjuru dengan radius 1 kilometer dari lokasi kejadian. Namun belum juga membuahkan hasil. “Kami upayakan sekuat tenaga untuk mencari korban,” ujarnya.[]
Belum ada komentar