Sempat Mati, Website LPSE Agara Kembali Dapat Diakses

Sempat Mati, Website LPSE Agara Kembali Dapat Diakses
Tampilan website LPSE Pemkab Agara.

PM, Kutacane – Website resmi Layanan pengadaan secara elektonik (LSPE) milik Pemkab Aceh Tenggara selama beberapa hari lalu sempat gagal diakses. Dampaknya, masyarakat terutama rekanan/kontraktor tak bisa melihat paket lelang pengadaan barang dan jasa di website tersebut.

Informasi yang diterima pikiranmerdeka.co, matinya akses LPSE karena adanya tunggakan bagian Pembangunan Setdakab setempat kepada pihak PT Telkom di Banda Aceh. Salah satu staf Telkom Aceh yang kini telah berpindah tugas ke provinsi Sumatera Utara, Amin membenarkan bahwa LPSE Pemkab Agara saat itu menunggak sesuai dalam kontrak yang jumlahnya sekitar Rp 302 juta.

“Tapi informasinya sudah ada upaya untuk penyelesaian oleh pejabat terkait di LPSE Aceh Tenggara,” ujar Amin kepada pikiranmerdeka.co, Senin (25/6). Ia juga meminta media untuk menanyakan langsung ke pihak Telkom Banda Aceh, Robert Sianturi yang membidangi masalah ini.

Sementara Kabag Pembangunan Setdakab Agara, Yusrizal Sekedang belum menjawab konfimasi pikiranmerdeka.co hingga saat ini. Salah satu Kasubbag di Pembangunan Setdakab Aceh Tenggara, Win membenarkan bahwa beberapa hari lalu LPSE sempat tidak bisa diakses.

“Namun sejak Jumat lalu (22/6) sudah normal kembali dan bisa dibuka,” ujar Win saat dikonfirmasi pikiranmerdeka.co via selulernya, Senin (25/6).

“Tak dapat dibukanya LPSE itu karena ada tagihan dari pihak Telkom yang belum dituntaskan. Tetapi itu semua sudah selesai dibayar. Sesuai dalam kontrak dengan sistem E-catalog tagihan PT Telkom terhadap LPSE Aceh Tenggara pada tahun 2018 sekitar Rp 300 jutaan,” jelas Win.

Saat ini website tersebut sudah kembali normal. Amatan media saat mengakses LPSE Aceh Tenggara siang tadi (25/6), belum tercantum paket pengadaan barang dan jasa yang terbaru. Yang ditampilkan terakhir masih proyek Pengadaan Sirup di Setdakab tahun 2018. []

Reporter: Jufri

 

Belum ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait