Sejumlah Desa Terendam Banjir di Aceh Barat , Warga Diminta Waspada

Sejumlah anak bermain di genangan banjir di Kecamatan Kaway XVI, Aceh Barat, Rabu (5/3/2025). Foto BPBD Aceh Barat
Sejumlah anak bermain di genangan banjir di Kecamatan Kaway XVI, Aceh Barat, Rabu (5/3/2025). Foto BPBD Aceh Barat

PM, Aceh Barat – Jumlah desa yang terdampak banjir di Kabupaten Aceh Barat kembali bertambah akibat meluapnya Daerah Aliran Sungai (DAS) Krueng Meureubo dan Woyla, pada Rabu (5/3/2025) sore.

Banjir kali ini juga merendam desa Pasi Teungoh dan Tumpok Ladang di Kecamatan Kaway XVI, serta Gampong Ujong Tanjung di Kecamatan Meureubo, yang menyebabkan 7 Kepala Keluarga (KK) dengan total 29 jiwa terdampak.

Plt. Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Barat, T. Ronal, mengungkapkan bahwa intensitas hujan yang terus meningkat membuat debit air di DAS semakin tinggi.

“Data yang kami perbarui terakhir berada di Desa Lapang, Lorong Asrama Haji,” jelas T. Ronal.

Ia juga mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap kenaikan debit air, mengingat kondisi cuaca yang masih berpotensi hujan deras dalam beberapa hari ke depan.

“Kami meminta warga agar selalu siaga terhadap potensi kenaikan air di DAS yang ada di Aceh Barat,” tambahnya.

Daftar Desa yang Terendam Banjir di Aceh Barat

  • Kecamatan Kaway XVI
  1. Gampong Alue Tampak
  2. Gampong Padang Mancang
  3. Gampong Simpang
  4. Gampong Mesjid
  5. Gampong Keude Aron
  6. Gampong Beuregang
  7. Gampong Pasi Jeumpa
  8. Gampong Sawang Rambot
  9. Gampong Meunasah Ara
  10. Gampong Palimbungan
  11. Gampong Meunasah Rayeuk
  12. Gampong Pasi Teungoh
  13. Gampong Tumpok Ladang
  • Kecamatan Meureubo
  1. Gampong Pasi Aceh Teunong (39 KK / 143 Jiwa)
  2. Gampong Pulo Teungoh
  3. Gampong Pasi Mesjid
  4. Gampong Ujong Tanjung (7 KK / 29 Jiwa)
  • Kecamatan Johan Pahlawan
  1. Gampong Pasi Leuhan
  2. Gampong Lapang (Lorong Asrama Haji)
  • Kecamatan Woyla Barat
  1. Gampong Napai (10 KK / 60 Jiwa)

BPBD Aceh Barat bersama instansi terkait terus melakukan pemantauan dan koordinasi untuk menangani dampak banjir, termasuk penyaluran bantuan dan evakuasi warga jika diperlukan.

Masyarakat diminta untuk tetap mengikuti informasi resmi dari pemerintah dan segera mengungsi ke tempat aman apabila air terus meningkat.

Belum ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

IMG 20201108 WA0003
Gubernur Aceh, Nova Iriansyah didampingi Kepala Dinas Peternakan Aceh, Rahmandi melakukan Inseminasi buatan pada sapi indukan jenis frissian holstein di Unit Pelayanan Terpadu Daerah Inseminasi Buatan dan Inkubator (UPTD-IBI) Saree, Kabupaten Aceh Besar, Minggu, (8/11/2020). (Foto/Humas)

Kasus Sapi di UPTD Saree, Gubernur: Jangan Sampai Terulang Lagi

kabel fiber optik telkomsel
Anggota Polsek Jeumpa mengamankan kabel Telkomsel dan satu unit sepeda motor Supra X 124 milik kurir yang ditangkap, Sabtu (14/4).(Pikiran Merdeka/Joniful Bahri)

Polisi Gulung Pencuri Kabel Telkomsel

Plt Sekda Aceh, Drs. Alhudri, MM., membuka Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Aceh, di Landmark BSI, Jumat 21/02/2025 malam. Foto: Biro Adpim
Plt Sekda Aceh, Drs. Alhudri, MM., membuka Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Aceh, di Landmark BSI, Jumat 21/02/2025 malam. Foto: Biro Adpim

Plt Sekda Aceh Alhudri Buka Rakerprov KONI Aceh