Sehari, Dua Orang Meninggal di Jalan Raya

Sehari, Dua Orang Meninggal di Jalan Raya
Sehari, Dua Orang Meninggal di Jalan Raya
Dirlantas Polda Aceh Kombes Pol. Drs. M.Indra Gautama Msi
Dirlantas Polda Aceh Kombes Pol. Drs. M.Indra Gautama Msi

PM, Banda Aceh – Dalam sehari, dua hingga tiga orang pengguna jalan meninggal dunia di jalan raya. Hal ini disebabkan masih rendahnya kesadaran pengendara dalam berlalulintas.

“Kita menilai disiplin berlalu lintas di Aceh masih rendah dan ini perlu ditingkatkan lagi untuk menekan angka kecelakaan,” kata Dirlantas Polda Aceh Kombes Pol. Drs. M. Indra Gautama Msi, Minggu (26/01/2014) usai pencanangan Gerakan Nasional Pelopor Keselamatan Berlalulintas di Lapangan Blang Padang, Banda Aceh.

Berdasarkan data tahun 2013, kata Indra, sebanyak 675 warga Aceh meninggal dunia di jalan raya akibat kecelakaan lalu lintas. Setiap harinya, sebut dia, sebanyak dua hingga tiga orang meninggal dunia.

“Itu belum lagi dengan korban luka ringan, luka berat dan kerugian materi lainnya,” sebut Dirlantas.

Masih tingginya angka kecelakaan di Aceh juga dikarenakan meningkatnya jumlah pengguna kendaraaan roda dua dan roda empat di Aceh. “Pelanggaran berlalulintas sebagian besar dilakukan oleh pengendara roda dua.

“Penyebab pelanggaran kebanyakan akibat tidak mematuhi rambu-rambu dan kebut-kebutan di jalanan,” sebutnya.

Untuk menekan angka kecelakaan dan pelanggaran lalulintas di Aceh, Direktorat Lalulintas Polda Aceh akan terus melakukan upaya pengawasan di lapangan. “Pelanggar lalulintas akan terus kita tindak. Kami himbau Orang tua agar tidak memberikan sepeda motor kepada anak yang masih di bawah umur,” pintanya.

Indra berharap kesadaran masyarakat dalam berlalulintas di Aceh seiring dicanangkannya program Nasional Keselamatan Berlalulintas. [PM-007]

Belum ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait