PM, Blangpidie – Para petani di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) menuding Bupati Jufri Hasanuddin kurang perhatian terhadap nasib petani setempat. Di saat sawah dilanda kekeringan, bupati malah sibuk ke luar daerah.
Nurhakim, seorang petani di Kecamatan Blang Pidie mengatakan musim tanam kali ini, petani menanam padi di lahan kering.
“Seharusnya Bupati memikirkan nasib petani yang menderita dilanda kekeringan, sebab menanam padi mata pencaharian masyarakat Abdya,” kata Nurhakim kepada pikiranmerdeka.com, Senin (17/2).
Nurhakim yang juga mantan anggota DPRK Abdya periode 2004/2009 menilai bupati sibuk keluar daerah tanpa memikirkan nasib rakyat petani yang sudah kesusahan dan mengalami musibah kekeringan.
“Seharusnya bupati ada di daerah dan bersama-sama mencari solusinya, jangan seenaknya keluar daerah, tapi pedulikan dulu nasib rakyat,” keluhnya.
Menurutnya, ada sekitar ratusan hektar sawah harus dibajak kembali akibat keretakan karena dilanda kekeringan. “Kemana harus kita mengadu, harusnya pemerintah segera berdayakan sumber air yang untuk dialiri ke lahan warga,” sambungnya.
Sementara itu, Kabag Humas Setdakab Abdya Usmadi, SPd mengakui dalam beberapa hari terakhir Bupati Abdya berada di luar daerah untuk urusan dinas.
“Bupati baru saja pulang dari luar daerah,” kata Usmadi. (Syahrizal)
Belum ada komentar