PM, Langsa – Setelah dilakukan pencarian oleh petugas gabungan, jasad pelajar korban tenggelam perahu saat memancing di Kuala Langsa, bernama Popon (17), ditemukan meninggal dunia, Minggu (15/4).
Korban diketahui tenggelam bersama lima temannya saat sampan yang mereka tumpangi terbalik dan tenggelam di alur pasang surut Km 5, Kuala Langsa.
Terkait: Sampan Tenggelam saat Mancing, 3 Pelajar Meninggal
Dalam insiden ini, tiga pelajar berhasil selamat setelah berenang ke pinggir sungai. Sementara tiga lainnya ditemukan meninggal dunia. Diduga ketiganya tidak bisa berenang, sehingga terseret arus saat sampannya terbalik.
Ketua Satgas SAR Langsa, Heru Iskandar, kepada PIKIRANMERDEKA.CO, mengatakan, jasad Popon ditemukan tidak jauh dari lokasi kejadian tenggelamnya sampan.
“Korban ditemukan 10 meter dari lokasi. Jasadnya tersangkut di bubu kepiting,” ujar Heru, seraya mengatakan usai ditemukan, jasad korban langsung dibawa ke rumah duka.
Sebelumnya, Dua orang pelajar ditemukan meninggal dunia setelah sampan yang mereka tumpangi terbalik dan tenggelam di alur pasang surut Km 5, Kuala Langsa, Minggu (15/4).
Kedua pelajar yang ditemukan meninggal tersebut Makfud (18) Amar (13). Sementara Tiga orang yang selamat adalah Fahrizal (16), Pona (15), keduanya warga Gampong Alue Beurawe dan Rinaldi (17), warga Gampong Blang, masing-masing Kecamatan Langsa Kota.()
Belum ada komentar