TAIPEI – Pevoli cantik Kazakhstan, Sabina Altynbekova, kembali menolak tawaran menggiurkan. Yang teranyar, atlet 17 tahun itu menolak tawaran untuk menjadi duta besar sebuah mall ternama di Taiwan, Breeze Center.
Seperti dilansir Taipei Times, Breeze Center menawari Sabina untuk menjadi duta besar mall untuk satu tahun ke depan. Jika menerima tawaran mall yang berdiri sejak 2001 tersebut, Sabina akan menjadi selebriti mall dan wajib menghadiri setiap acara yang digelar Breeze Center.
Namun, tawaran Breeze Center telah ditolak Sabina. Ibu pevoli yang memiliki tinggi badan 182 cm itu, Nuripa Amrievna, mengatakan anaknya harus fokus ke dunia voli dan pendidikan.
“Semua ketenaran ini bisa mengubah pola mental seorang remaja. Anak saya tidak akan menerima tawaran itu. Kami, sebagai orangtuanya, menentangnya,” ujar Amrievna.
Orangtua Melarang
Ini bukan kali pertama Sabina menolak tawaran berkarier di luar lapangan voli. Sebelumnya, pevoli kelahiran 5 November 1996 itu menolak tawaran menjadi ikon produk pakaian Taiwan, DEBRAND. Selain itu, Sabina juga menolak kontrak menggiurkan dari salah satu agen model ternama Taiwan.
Bahkan orangtua Sabina melarang anaknya menjadi model sampul majalah GQ terbitan Taiwan. Amrievna tidak mau karier anaknya sebagai pevoli, dan kuliahnya di Universitas KazHJIU, terganggu oleh semua kegiatan menjadi model.
“Jujur, saya sendiri sangat terkejut. Saya gadis biasa yang sederhana dari Kazakhstan, yang hanya ingin membawa negaranya berprestasi di kompetisi internasional. Saya terpana oleh popularitas,” papar Sabina seperti dilansir Vesti.
Sabina menjadi sensasi dunia maya setelah memperkuat timnas voli Kazakhstan di Asian Women Volleyball U-19 Championship 2014, Taiwan, 16-24 Juli lalu.
(PM.004)
Belum ada komentar