PM, Subulussalam – Sebanyak 148 petugas pendataan mengikuti pelatihan Survei Pertanian Antar Sensus (SUTAS) Badan Pusat Statistik (BPS) 2018 yang berlangsung di Hermes Hotel Penanggalan, Subulussalam, Senin (2/3).
Petugas yang mengikuti pelatihan tersebut di antaranya berasal dari tiga kabupaten/kota di belahan barat dan selatan Aceh. Masing-masing yaitu sebanyak 43 berasal dari Kota Subulussalam, 46 dari Aceh Singkil dan 59 dari Kabupaten Aceh Selatan.
Kepala BPS Kota Subulussalam, Ilham Tasdik dalam sambutannya di kegiatan itu mengatakan, pelatihan akan digelar dua gelombang dan masing-masing dilaksanakan selama lima hari. “Pelatihan ini bertujuan untuk membekali petugas saat terjun ke lapangan,” kata dia.
Ia juga melanjutkan, bagi petugas yang sudah dilatih nantinya akan turun ke lapangan selama dua bulan, yakni pada bulan Mei hingga Juni guna melakukan survei terkait pertanian, peternakan, perikanan dan perkebunan serta perhutani.
“Survei ini basis nya adalah rumah tangga, lahan yang dikuasai. Tak hanya di bidang pertanian yang akan disurvei, tetapi perkebunan, peternakan, perikanan, dan kehutanan juga akan disurvei oleh petugas,” jelas Tasdik.
Nantinya, untuk pola kerja survei yang dilakukan petugas ada dua jenis yaitu, petugas pencacah atau pendata, dan pengawas atau pemeriksa.
“Cara kerja survei adalah dengan cara wawancara langsung kepada masyarakat sebagai sasaran survei serta dengan cara mengisi lembaran kuisioner,” jelasnya.
Tasdik berharap kepada masyarakat yang nantinya mendapat wawancara serta kuisioner dari petugas pendataan, supaya dapat memberikan keterangan yang sebenarnya.
“Melalui media ini, saya berharap kepada masyarakat, agar nantinya dapat memberikan keterangan yang benar dan fakta kepada petugas kami di lapangan,” pinta Tasdik.
Belum ada komentar