PM, MEULABOH – Ratusan mahasiswa di Meulaboh, Aceh Barat, Minggu (24/09) malam, melakukan aksi unjuk rasa dengan melakukan pawai obor. Massa mendesak Pemerintah Aceh untuk menyelesaikan konflik tanah antara petani dan perusahaan di Aceh.
Unjuk rasa yang dirangkai dengan peringatan Hari Tani Nasional 24 September 2017, ratusan mahasiswa ini berkeliling Kota Meulaboh sambil berjalan kaki. Dalam orasinya, massa mendesak Pemerintah Aceh agar menyelesaikan beberapa kasus sengketa tanah yang terjadi di Aceh, khususnya di Kabupaten Aceh Barat.
Selain membawa obor, massa juga membawa alat peraga lainnya dan mengusung mayat sebagai bentuk penindasan terhadap warga dan petani.
“Kita mendesa negara dan pemerintah Aceh agar menjalankan amanah Pasal 33 Undang-undang Dasar 1945, selain itu mendesak pemerintah Aceh agar melahirkan qanun tentang Pertanahan di Aceh,” ujar Rino, salah satu orator dalam aksi.
Rino mengatakan, selama ini masyarakat petani selalu dikesampingkan karena Undang-undang yang dibuat selalu berpihak kepada perusahaan.
“Kita juga mengutuk bentuk intimidasi dan kriminalisasi yang dihadapkan kepada masyarakat pejuang agraria di Indonesia dan Aceh khususnya,” ujarnya. ()
Belum ada komentar