PLN Pastikan Ketersediaan Listrik untuk Suksesnya PON XXI Aceh-Sumut 2024

PM, Banda Aceh – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Aceh telah menegaskan kesiapan mereka dalam menyediakan infrastruktur listrik yang memadai dan andal untuk mendukung kesuksesan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara (Sumut) tahun 2024 yang akan digelar pada bulan September mendatang.

General Manager PLN UID Aceh, Mundhakir, menyatakan komitmen PLN dalam memberikan dukungan penuh untuk memastikan kelancaran pelaksanaan PON XXI Aceh-Sumut 2024. “Kami siap menyediakan infrastruktur listrik yang diperlukan, termasuk genset dan UPS di setiap venue, untuk memastikan pasokan listrik yang andal selama berlangsungnya PON,” ungkapnya pada Rabu (27/3/2024).

Baca: Menko PMK dan Pj Gubernur Aceh Tinjau Persiapan Venue Utama PON Stadion Lhong Raya

PLN telah mengalokasikan sumber daya dengan matang untuk memastikan keandalan pasokan listrik pada PON XXI Aceh-Sumut yang akan berlangsung dari tanggal 5 hingga 19 September 2024. Infrastruktur listrik telah dipersiapkan di 36 venue pertandingan, 4 bandara, 2 pelabuhan, 23 penginapan atlet, dan 12 rumah sakit rujukan.

Mundhakir menjelaskan bahwa program peningkatan keandalan kelistrikan untuk PON telah mencapai 47%, melalui penambahan jalur suplai listrik, peralatan backup supply (genset & UPS), serta evaluasi komponen jaringan distribusi dan instalasi venue.

Baca: Optimisme Pj Gubernur Aceh dan Ketum KONI: Pembangunan Venue PON Selesai Sesuai Target

“Ketersediaan listrik yang andal merupakan prioritas kami untuk menjamin kelancaran dan kesuksesan PON XXI Aceh-Sumut 2024,” tambahnya.

Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy, memberikan apresiasi atas kesiapan PLN dalam mendukung pelaksanaan PON di Aceh dan Sumut. Namun, ia juga menekankan pentingnya PLN memastikan kapasitas dan cadangan daya yang memadai untuk kelancaran acara tersebut.

Data menunjukkan bahwa saat ini daya mampu pasok pembangkit di Aceh mencapai 814,1 MW, sedangkan beban puncak mencapai 586,3 MW, sehingga tersedia cadangan daya sistem sebesar 227,8 MW.

Baca juga: Ketua KONI Pusat dan Pj Gubernur Tinjau Persiapan Venue PON 2024 di Aceh