PM, Banda Aceh – Penjabat Gubernur Aceh, Bustami Hamzah, mengumumkan perombakan direksi Bank Aceh Syariah dengan menunjuk Fadhil Ilyas, Direktur Bisnis Bank Aceh, sebagai Pelaksana Harian Direktur Utama.
Langkah ini dilakukan dengan menonaktifkan sementara Direktur Utama Bank Aceh, Muhammad Syah, dan Direktur Operasional, Zulkarnaini, mulai 5 April 2024.
“Iya benar. Saat ini Direktur Utama dan Direktur Operasional dinonaktifkan sementara waktu. Selama nonaktif Pj Gubernur Aceh, selaku PSP, menunjuk Direktur Bisnis sebagai plh direktur utama,” kata Teuku Zulfikar, Sekretariat Perusahaan Bank Aceh, dalam keterangan tertulis, Sabtu, 6 April 2024.
Teuku Zulfikar menyatakan bahwa peralihan ini tidak mengganggu operasional bank dan memastikan bahwa Bank Aceh tetap memberikan pelayanan optimal kepada nasabahnya.
Selama libur panjang Idul Fitri ini Bank Aceh Syariah juga telah memaksimalkan layanan bank melalui jaringan mobile banking, atm, crm (atm tarik setor) dan channel2 Action Link dan juga pada tanggal 8 April dan 15 April 2024 Bank Aceh tetap membuka layanan operasional terbatas dari pukul 9 s.d 12.00 WIB
“Bank Aceh juga akan tetap memberikan layanan melalui jaringan mobile banking, ATM, dan layanan operasional terbatas pada 8 April dan 15 April 2024, sebelum kembali beroperasi normal pada 16 April 2024,” pungkas Zulfikar. []
Belum ada komentar