Banda Aceh—Pemilihan gubernur/wakil gubernur, bupati/wakil bupati dan wali kota/wakil wali kota di Provinsi Aceh berdampak positif terhadap peningkatan produksi industri percetakan dan reproduksi media rekaman di daerah itu.
“Adanya pesta demokrasi yang berlangsung di Aceh pada 9 April 2012 mengakibatkan produksi percetakan dan reproduksi media rekaman meningkat drastis dibanding triwulan IV 2011,” kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Aceh Syech Suhaimi di Banda Aceh, Selasa (1/5).
Disebutkannya, produksi industri percetakan dan reproduksi media rekaman meningkat sebesar 7,27 persen dibanding triwulan IV 2011 minus 7,95 persen.
Pertumbuhan positif tersebut juga terjadi pada kelompok industri barang logam, bukan mesin dan peralatan sebesar 7,10 persen serta industri furniture tumbuh sebesar 9,89 persen.
Suhaimi menjelaskan, secara keseluruhan produksi industri manufaktur besar dan sedang di Provinsi Aceh pada triwulan I tahun 2012 mengalami penurunan sebesar 1,37 persen dibanding produksi triwulan IV 2011.
“Penurunan industri manufaktur besar dan sedang di Aceh akibat berkurangnya produksi dari industri makanan mencapai 4,47 persen pada triwulan pertama,” katanya.
Sementara industri yang mengalami peningkatan produksi pada periode pertama 2012 itu adalah industri yang memproduksi kimia dan barang-barang dari bahan kimia sebesar 0,36 persen dibanding triwulan IV.
Ia menambahkan, penurunan produksi tersebut juga dipengaruhi minimnya realisasi anggaran yang dianggarkan melalui APBA dan APBD di provinsi berpenduduk sekitar 4,6 juta jiwa itu.
Suhaimi mengatakan penurunan yang sama juga terjadi pada produksi industri manufaktur mikro dan kecil yakni minus 0,22 persen dibanding dengan triwulan IV 2011.
“Penurunan produksi mikro dan kecil pada triwulan I 2012 terjadi pada industri kayu, barang dari kayu dan barang anyaman dari bamboo dan rotan,” katanya.[ant]
Belum ada komentar