Pertaruhan Muzakir Manaf Menghadapi Pilkada 2017

Pertaruhan Muzakir Manaf Menghadapi Pilkada 2017
Pertaruhan Muzakir Manaf Menghadapi Pilkada 2017

Persoalan internal Partai Aceh (PA) menjadi pertaruhan Muzakir Manaf menghadapi Pilkada 2017. Mulai kisruh soal Cawagub yang akan mendampinginya hingga soal penetapan kandidat bupati/walikota dari PA yang mengusik konsentrasi Mualem.

Berbagai persoalan kini membebani Muzakir Manaf jelang Pilkada 2017. Selain persoalan pertentangan Cawagub yang mendampinginya kian mengemuka di internal PA, Mualem kini semakin dibebani persoalan di daerah yang tak kunjung selesai.

Keputusan-keputusan panglima wilayah di kabupaten/kota dinilai tak mengakomodir keinginan para kader. Mantan kombatan di akar rumput menolak keputusan Ketua PA/KPA soal penetapan Cabup/Cawabup yang menurut mereka bukan hasil musyawarah partai.

Perselisihan di tubuh KPA/PA Bireuen, misalnya, kini semakin meruncing. Selain aksi saling memenguasai kantor PA, para panglima sagoe juga terbelah soal dukungan. Ketua KPA/PA Wilayah Batee Iliek Teungku Darwis Djeunieb mendukung Ruslan M Daud. Di sisi lain, mayoritas panglima sagoe di sana menyatakan mendukung Keuchik Khalili dan menolak kepempimpinan Darwis Djeunieb sebagai panglima mereka.

Aksi ini terbilang berani. Di mulai dari menduduki kantor PA hingga menyatakan menolak kepemimpinan Darwis Djeunieb selaku Ketua PA/KPA Wilayah Bate Iliek.

Menjawab persoalan tersebut, Mualem meminta kader di daerah untuk bersabar dan menahan diri. “Semuanya masih dipertimbangkan,” katanya.

Digoyang Soal Cawagub

Ahad pekan lalu, 3 April 2016, Ketua Komite Peralihan Aceh/Partai Aceh Muzakir Manaf menggelar pertemuan dengan mantan kombatan yang berasal dari Pidie dan Pidie Jaya.

Pertemuan di kantor DPW PA Pidie itu juga dihadiri Ketua Tuha Peut Partai Aceh, Malek Mahmud. Kabarnya, rapat itu diikuti oleh puluhan mantan kombatan Gerakan Aceh Merdeka yang pernah menjalani pelatihan di Tripoli, Libya. Di antaranya Bupati Pidie Sarjani Abdullah, Bupati Pidie Jaya Aiyub Abas, dan Wakil Ketua PA Kamadudin Abubakar alias Abu Razak.

Sumber Pikiran Merdeka yang hadir dalam pertemuan itu menceritakan, Mualem—sapaan Muzakir Manaf—meminta kepada anggota forum yang hadir untuk memberi dukungan kepadanya untuk maju sebagai calon gubernur dari Partai Aceh.

Belum ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait