Pergi Mencari Kepiting, Muhajir Ditemukan Tewas Tenggelam

Pergi Mencari Kepiting, Muhajir Ditemukan Tewas Tenggelam
ILUSTRASI

PM, Langsa – Muhajir (24), warga dusun Teupin Bugeng, Gampong Alue Berawe, Kecamatan Langsa Kota, Jumat (19/1), sekitar pukul 17.00 WIB, ditemukan tewas di Alur Kilometer 3 Jalan Pelabuhan Kuala Langsa.

Kapolres Langsa, AKBP Satya Yudha Prakasa melalui Kapolsek Langsa Barat, Iptu Jamaluddin Nasution, Jumat (19/1), menuturkan, korban berangkat dari rumah sekitar pukul 14.00 WIB dengan tujuan untuk mencari kepiting dengan cara memasang jerat atau mengangkul kepiting menuju ke Kilometer 3 Gampong Sungai Pauh Pusaka, Kecamatan Langsa Barat.

Kemudian, sekira 17.00 WIB, salah seorang warga setempat, Mulyadi (23), memberitahukan kepada keluarga korban, bahwa Muhajir ditemukan tewas di dalam air pada alur dekat tambak Jalan Kilometer 3 Gampong Sungai Pauh.

Kata Kapolsek lagi, sekira pukul 17.30 WIB keluarga korban beserta warga sekitar mengambil atau mengangkat korban dari dalam air dan selanjutnya dibawa dengan memggunakan mobil ambulan ke rumah duka.

“Informasi yang diperoleh dari pihak keluarga dan masyarakat sekitar, bahwa korban memiliki riwayat penyakit sawan,” tutupnya.()

Belum ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

Pemkab Aceh Timur Fokus Benahi Sektor Kesehatan
Sekda Aceh Timur M. Ikhsan Ahyat,S.STP,M.AP saat membuka Rapat Koordinasi Teknis Dalam Rangka Monitoring dan Evaluasi Kinerja Dinas Kesehatan dan RSUD di Kabupaten Aceh Timur. (Foto: Iskandar Ishak)

Pemkab Aceh Timur Fokus Benahi Sektor Kesehatan

Kapolres Aceh Timur AKBP Hendri Budiman, melepaskan atribut dinas
Kapolres Aceh Timur AKBP Hendri Budiman, melepaskan atribut dinas

Dua Anggota Polres Aceh Timur Dipecat

Blok Peureulak Segera Beroperasi Lagi
Bupati Aceh Timur H.Hasballah HM.Thaib (berpeci) melihat peta perminyakan bersama investor dari Cina ketika meninjau sumur peninggalan eks POG di Desa Mata Ie, Kecamatan Ranto Peureulak, Kabupaten Aceh Timur, Rabu 4 November 2015. |Istimewa.

Blok Peureulak Segera Beroperasi Lagi