PM, Langsa – Sejumlah pecinta sepak bola Aceh, menyambut baik langkah PSSI Pusat dengan menunjuk Johar Lin Eng sebagai Plt Asprov PSSI Aceh.
Penunjukan Plt itu berdasarkan Surat Keputusan PSSI Pusat Nomor:SKEP/79/XII-2017 Tanggal 20 Desember 2017, yang ditanda tangani oleh Ketu Umum PSSI Pusat, Edy Rahmayadi.
Salah seorang tokoh sepak bola muda Kota Langsa, Samsul Bahri, Selasa (26/12), menyatakan, dirinya sangat mendukung langkah yang diambil oleh PSSI Pusat.
“Penunjukan Plt adalah jalan masuk kita melakukan perubahan bagi sepak bola melalui kongres yang bersih, sportif dan bermartabat,” kata Samsul.
Menurut Samsul, penunjukan Plt ini karena PSSI pusat telah membatalkan tahapan pelaksanaan Kongres PSSI Aceh, dimana dalam pelaksanaan sebelumnya terjadi pelanggaran dan tidak sesuai dengan aturan dan statuta PSSI. Selain itu, kepengurusan periode 2013-2017, juga tak lagi dapat melaksanakan kongres hingga akhir masa jabatan. Sehingga kemudian PSSI menetapkan plt untuk melanjutkan roda organisasi khususnya dalam melaksakan kongres.
“Selain itu, dalam permasalahan voter, seperti contoh beberapa klub yang digugurkan haknya dengan alasan tidak berkompetisi selam 2 tahun adalah tidak sesuai. Karena pada tahun 2015/2016 PSSI tidak melaksanakan kompetisi,” tambahnya.
Bahkan, lanjut Samsul lagi, PSSI Aceh pada masa itu melaksanakan kompetisi Ilegal yang hanya untuk putaran di Aceh saja. “Belum lagi masalah-masalah lainnya yang kita inventarisir yang dilakukan pengurus sebelum Plt dengan tujuan meloloskan voter bagi kepentingan mereka,” terangnya.
“Kami nantinya akan mengawal kongres yang dilaksanakan dibawah Plt Asprov PSSI Aceh, agar berlangsung sesuai aturan. Sesegera mungkin akan menjadwalkan pertemuan dengan Plt untuk menyampaikan berbagai masukan, untuk kemudian menguntungkan semua pihak dalam tujuan membangun sepak bola Aceh dan Indonesia khususnya,” tambahnya.()
Belum ada komentar