Pengurus KONI Aceh Singkil Dilantik

PM, SINGKIL – Ketua Harian Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Aceh, Kamaruddin Abu Bakar secara resmi melantik pengurus KONI Aceh Singkil yang baru periode 2015-2019, pada Senin (28/12/15) sore, di Lapangan Komplek Perkantoran Bupati Aceh Singkil.

Adapun para pengurus yang dilantik antara lain, H. Safriadi, yang juga Bupati Aceh Singkil sebagai Ketua Umum, Azmi sebagai Ketua Harian dan Fazry Yunus, M.Pd sebagai Sektrataris Umum KONI Aceh Singkil.

Kamaruddin dalam sambutannya usai pelantikan mengatakan, para pengurus KONI Aceh Singkil yang baru dilantik agar segera menetapkan program kerja yang menitik beratkan pada peningkatan prestasi atlet. Program tersebut harus dirancang secara matang, terencana dan selalu dievaluasi,

KONI Aceh sangat berharap, dari Aceh Singkil akan lahir atlet-atlet handal yang dapat mepersembahkan medali emas untuk mengharukan nama Aceh di even-evan daerah nasional, dan internasional.

“Sehingga KONI Aceh tidak sendiri dalam upaya meraih dan meningkatkan peringkat Aceh pada even nasional, terutama ada Pekan Olahraga Nasional (PON) Jawa Barat 2016 mendatang,” kata pria yang kerap disapa Abu Razak.

 

Sementara itu, Ketua Umum KONI Aceh Singkil terpilih dalam sambutannya menyebutkan bahwa pelantikan pengurus KONI periode baru di kabupaten yang dipimpinnya itu akan dijadikan sebagai momentum perbaikan, dan peningkatan prestasi olahraga melalui perencanaan program dan pembinaan berkelanjutan.

“Mudah-mudahan kesempatan ini menjadi motivasi bagi kami dalam rangka peningkatan prestasi olaraga,” kata H. Safriadi

Selaku Ketua Umum KONI dan kepala daerah, H. Safriadi mengatakan, pihaknya sangat berharap masukan-masukan dari tokoh-tokoh olahraga, dan pihak-pihak lain yang memiliki komitmen untuk memajukan olahraga di Aceh Singkil.

“Selama ini kita hanya unggul di beberapa cabang olahraga saja, seperti tarung derajat, dayung dan sepak takraw. Sementara cabang lain akan terus kita genjot pembinaannya sehingga prestasinya juga meningkat,” lapor H. Safriadi.

Safriadi juga menambahkan, bagi pihaknya, yang paling prinsip adalah  bagaimana program yang telah direcanakan nantinya dapat dilaksanakan dengan baik sehingga mencapai target.

“Mari bekerja dan berkarya. Dengan karya nama kita tidak akan hilang walau nantinya telah tiada,” tutup Safriadi. [PM004]

Belum ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait