Pemantau Filipina Masuk Aceh Timur

logo anfrel
Pemantau Filipina Masuk Aceh Timur

logo anfrelIdi—Pemantau Internasional dari Asian Network for Free Elections (ANFREL) Filipina, sejak tiga hari lalu masuk Aceh Timur guna memantau pelaksanaan pemilukada.

Koordinator pemantau untuk wilayah Aceh Timur, Gemma Marie Carnacete didampingi penerjemahnya  mengatakan, masyarakat Aceh saat ini sudah bisa menikmati pesta demokrasi yang sedang berlangsung sehingga semua kandidat dan masyarakat harus mendukung terwujudnya pemilukada yang demokratis. “Biarkan rakyat Aceh yang menentukan hak pilihnya,“ ujarnya.

Gemma berharap semua kandidat dan pendukung agar dapat menciptakan situasi tenang menjelang hari pemilihan.  Menurutnya,  pemilukada Aceh ini masih terjadi  pelanggaran-pelanggaran yang menimbulkan konflik. “Aceh masih sangat rentan terjadi hal tersebut karena Aceh merupakan daerah bekas konflik,” lanjutnya.

Meski demikian Gemma optimis pemilukada Aceh akan berjalan lancar dan aman. Ia meminta kehadiran pihaknya ke Aceh tidak ditafsir berlebihan. “Kehadiran kami hanya sebatas pemantau, jangan ditafsirkan berlebihan,” harapnya.[pm/isd]

Belum ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak Direka Ulang
Tim Reskrim Polres Lhokseumawe menggelar rekontruksi pembunuhan Rosmaiti warga Kecamatan Sawang, Kabupaten Aceh Utara. Tersangka, Zakir,45, terlihat membacok korban Rosmiati yang di perankan oleh seorang Polwan pada saat rekontruksi di Mapolres setempat, Kamis (10/5).(PIKIRAN MERDEKA | FERI FERNANDES)

Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak Direka Ulang