Idi—Pemantau Internasional dari Asian Network for Free Elections (ANFREL) Filipina, sejak tiga hari lalu masuk Aceh Timur guna memantau pelaksanaan pemilukada.
Koordinator pemantau untuk wilayah Aceh Timur, Gemma Marie Carnacete didampingi penerjemahnya mengatakan, masyarakat Aceh saat ini sudah bisa menikmati pesta demokrasi yang sedang berlangsung sehingga semua kandidat dan masyarakat harus mendukung terwujudnya pemilukada yang demokratis. “Biarkan rakyat Aceh yang menentukan hak pilihnya,“ ujarnya.
Gemma berharap semua kandidat dan pendukung agar dapat menciptakan situasi tenang menjelang hari pemilihan. Menurutnya, pemilukada Aceh ini masih terjadi pelanggaran-pelanggaran yang menimbulkan konflik. “Aceh masih sangat rentan terjadi hal tersebut karena Aceh merupakan daerah bekas konflik,” lanjutnya.
Meski demikian Gemma optimis pemilukada Aceh akan berjalan lancar dan aman. Ia meminta kehadiran pihaknya ke Aceh tidak ditafsir berlebihan. “Kehadiran kami hanya sebatas pemantau, jangan ditafsirkan berlebihan,” harapnya.[pm/isd]
Belum ada komentar