Pagu Dana Gampong di Pidie Rp 500 Milyar Lebih

Pagu Dana Gampong di Pidie Rp 500 Milyar Lebih
Roni Ahmad

‎PM, SIGLI – Pemerintah Kaupaten Pidie menyerahkan Pagu Anggaran Pendapatan Belanja Gampong (APBG) kepada 730 Gampong dalam Kabupaten Pidie, Senin (26/3) di Gedung Olah Raga (Gor) Alun-Alun Kota Sigli.

Bupati Pidie, Roni Ahmad dalam sambutannya mengatakan, total alokasi anggaran Dana Desa Tahun 2018 untuk Kabupaten Pidie adalah Rp. 582.667.212.846,-, atau mencapai seper-empat APBK Kabupaten Pidie.

Kata dia, dari jumlah tersebut gampong penerima tertinggi adalah Gampong Mane, Kecamatan Mane sebanyak Rp 2 Milyar lebih. Sementara terendah adalah Gampong Raya Krueng Seumideun yaitu sekitar 740 juta lebih.

“Untuk rata-rata dana per gampong di Kabupaten Pidie untuk tahun 2018 adalah sekitar Rp. 798.174.264,” ujarnya.

Memasuki tahun keempat, Bupati meminta pelaksanaan APBG harus semakin baik dan lebih baik dari tahun sebelumnya.

“APBG harus mampu menjawab berbagai persoalan tingkat gampong sesuai dengan kewenangan Gampong,” ujarnya.

Bupati juga meminta aparatur gampong untuk membenahi gampong dengan membangun fisik dan sarana prasarana yang dibutuhkan.

“Bangun rumah-rumah sehat sederhana, dan rumah dhuafa, tata kembali lingkungannya, berdayakan sumber daya masyarakat dengan pelatihan-pelatihan untuk meningkatkan kapasitas,” tegasnya.

Abusyik juga meminta dalam pengelolaan dana APG mengikuti aturan yang ada. “RPJM Gampong diselaraskan dengan RPJM kabupaten. Sehingga sama-sama kita dapat membangun Pidie beu-meusigrak. Libatkan para pihak di gampong, para tokoh, pemuda, perempuan, masyarakat miskin, rangkul mereka untuk merumuskan APBG. Gali semua potensi di gampong untuk menjawab persoalan-persoalan di gampong,” pesannya.

Terakhir, bupati meminta APBG untuk di Qanun-kan sesuai aturan perundang-undangan yang berlaku yang akan disosialisasikan.

“Kalau aturan diikuti tujuan akan tercapai, sehingga akan tercapai kesejahteraan masyarakat yang dicita-citakan. Terakhir adalah mengenai laporan pertanggungjawaban atau LPJ Akhir 2017 dengan aplikasi SISKEUDES. Menurut informasi dan data yang kami terima, sampai saat ini baru 250-an gampong yang baru menyerahkan laporan. Yang lainnya dimana,” pungkasnya.()

Belum ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

Toko Kelontong Milik Muhammad Nazar Terbakar
Warga berusaha menyelamatkan barang di toko kelontong milik M Nazar saat terjadi kebakaran.(Pikiran Merdeka/IST)

Toko Kelontong Milik Muhammad Nazar Terbakar