PM, Bireuen – Pengurus Partai Aceh (PA) meminta polisi segera mengusut kasus penembakan mobil Caleg PA yang menewaskan sekeluarga di kawasan Desa Geulanggang Gampong, Kecamatan Kota Juang, Bireuen, Senin (31/3/2014) sekira pukul 21.00 WIB.
Sekretaris Partai Aceh Wilayah Bireuen Muzakir Zulkifli kepada pikiranmerdeka.com mengatakan penembakan yang menewaskan tiga warga Desa Blang Poroh, Kecamatan Jeunieb, Bireuen, sudah mencedarai demokrasi.
“Polisi harus segera mengungkap pelaku dan dalangnya, apalagi kejadian menewaskan sekeluarga,” kata Muzakir, Selasa (01/04/2014) dini hari.
Muzakir mengutuk kejadian tersebut mengatakan aksi pelaku sangat biadab karena sudah merenggut nyawa keluarga yang kebetulan menumpang mobil Toyota Kijang BK 1216 HO berstiker Caleg PA, milik Haswadana, Caleg nomor 3 Dapil 5.
“Yang sedihnya lagi, korban yang meninggal ada bayi berusia satu tahun setengah dan wanita,” jelasnya.
Meski geram dengan insiden tersebut, pihaknya tetap menyerahkan hal ini kepada pihak kepolisian untuk segera mengusutnya. Hal itu untuk memperjelas kepada masyarakat dalang yang mencoba merusak kedamaian di bumi Aceh selama ini.
Diberitakan sebelumnya, tiga warga asal Desa Blang Poroh, Kecamatan Jeunieb, yang mengendarai mobil kijang berstiker caleg PA tewas setelah diberondong di kawasan Desa Geulanggang Gampong, Kecamatan Kota Juang, Kabupaten Bireuen, Senin (31/3/2014) sekira pukul 21.00 WIB.
Ke tiga warga yang meninggal yaitu, Juwaini, 29, Fazira Wati, 28, serta Khairil Anwar, 1,5. Sedangkan yang masih kritis Fakhrurrazi, 40, RSUD dr Fauziah Bireuen. [Joniful Bahri]
Belum ada komentar