Operator Excavator Temukan Bom Rakitan Sisa Konflik

Operator Excavator Temukan Bom Rakitan Sisa Konflik
Bom rakitan dievakuasi Tim Jibom dari Gampong Matang Ben, Kecamatan Tanah Luas, Aceh Utara. | Pikiran Merdeka/Cut Islamanda

PM,LHOKSUKON – Bom rakitan sisa konflik ditemukan operator excavator saat membersihkan saluran pembuangan sawah di Desa Matang Ben, Kecamatan Tanah Luas, Aceh Utara, Kamis (17/12/15) sekira pukul 09.00 WIB.

Kapolres Aceh Utara AKBP Achmadi, melalui Kapolsek Tanah Luas Ipda Yussyah Riandi kepada Pikiran Merdeka menyebutkan, bom rakitan itu masih aktif dan memiliki daya ledak low explosive berkisar 50 hingga 100 meter dengan diameter 40 centimeter, panjang 60 meter, serta berat 90 kilogram.

Dikatakan Ipda Yussyah, bom itu ditemukan oleh Zulkifli, 40 tahun, warga Desa Alue Mudem, Kecamatan Lhoksukon. Zulkifli bekerja sebagai operator alat berat menemukan bom tersebut saat sedang mengeruk saluran persawahan.

“Bom itu telah dievakuasi oleh Tim Jibom ke Mako Brimob Jeulikat, Lhokseumawe untuk proses lebih lanjut,” tutup Kapolsek Tanah Luas. [PM004]

 

 

Belum ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

Diterkam beruang
Ismuhar, 45, warga Gampong Pante Jaroh, Kecamatan Sawang, Aceh Utara, korban gigitan beruang, Minggu (1/4) dirawat Rumah Sakit PMI Lhokseumawe.(Pikiran Merdeka/Saifullah)

Warga Sawang Digigit Beruang

Kakek Lansia di Aceh Utara Dilaporkan Hilang Saat Pergi ke Kebun
Warga mencari Abdul Rahman (83), seorang kakek lanjut usia asal Dusun Tanah Merah, Gampong Lubok Pusaka, Kecamatan Langkahan, Aceh Utara, yang dilaporkan hilang sejak kemarin petang. [Pikiran Merdeka/IST]

Kakek Lansia di Aceh Utara Dilaporkan Hilang Saat Pergi ke Kebun