Nakhoda Kapal FV Jiin Horng yang Ditangkap di Sabang Dideportasi

Foto ilustrasi. (SindoNews)
Foto ilustrasi. (SindoNews)

PM, Sabang – Kantor Imigrasi Kelas II TPI Sabang, Provinsi Aceh mendeportasi seorang warga negara asing (WNA) asal Taiwan, Chen Chin-Li, Nakhoda Kapal FV Jiin Horng berbendera Seychelles.

“Hari ini kami telah mendeportasi seorang Eks Nahkoda Kapal FV Jiin Horng berbendera Seychelles, inisial CCL (58), melalui Bandara Sultan Iskandar Muda dengan penerbangan Air Asia tujuan Kuala Lumpur dan tujuan akhir Taipei (Taiwan),” kata Kasi Inteldakim Kantor Imigrasi Kelas II TPI Sabang, Muhammad Hatta di Banda Aceh, Sabtu (17/11).

Menurutnya, tindakan administratif keimigrasian berupa deportasi kepada 1 (satu) orang WNA berkewarganegaraan Taiwan itu sesuai Undang-undang Nomor 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian.

Eks Nahkoda Kapal FV Jiin Horng telah terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan atau tidak menaati peraturan perundangan undangan yang berlaku di Indonesia,ujarnya.

Kasi Inteldakim Kantor Imigrasi Kelas II TPI Sabang menjelaskan, Warga Negara Taiwan tersebut telah habis menjalani masa hukuman kurungan di Rumah Tahanan (Rutan) Sabang terkait Tindak Pidana Pelayaran yang didakwakan terhadapnya sebagaimana diatur dalam Undang-undang Nomor 17 Tahun 2008 tentang Pelayaran.

Lebih lanjut Muhammad Hatta mengaku proses deportasi ini tergolong cepat dan mendapat perhatian penuh dari pihak Taipei Economic and Trade Office in Indonesia (TETO) di Jakarta.

Kapal FV Jiin Horng No:106 / 450 GT bersama 27 ABKnya yang terdiri dari 2 orang warganegara Taiwan, 15 orang Philipina, ?7 orang Indonesia dan 4 orang warganegara Vietnam ditangkap Kapal Angkatan Laut (KAL) Simeulue, Lanal Sabang pada Jumat, (19/02/16) di perairan paling barat Indonesia.

Waktu itu mereka digiring ke Dermaga Lanal Sabang untuk dimintai keterangan karena diduga melanggar aturan pelayaran Internasional.

Repulik Seychelles sebuah negara yang terdiri dari gugus pulau pulau kecil di Samudera Hindia sekitar 1600 kilometer di lepas pantai timur benua Afrika bertetangga dengan negara pulau Republik Comoro, Mayotte (Prancis) dan Madagaskar di Selatan dan Republik Tanzania sebagai tetangga terdekatnya di daratan benua Afrika sejauh sekitar 1.000 kilometer. | Ant

Belum ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

Pj. Gubernur Aceh Safrizal didampingi Pangdam IM Mayjen TNI Niko Fahrizal dan Kapolda Aceh Irjen Achmad Kartiko menyerahkan bantuan kepada masyarakat Terminal Tipe C, di Desa Muka Sei Kuruk, Kecamatan Seruway, Kabupaten Aceh Tamiang, Kamis, 17/10/2024.
Pj. Gubernur Aceh Safrizal didampingi Pangdam IM Mayjen TNI Niko Fahrizal dan Kapolda Aceh Irjen Achmad Kartiko menyerahkan bantuan kepada masyarakat di Desa Muka Sei Kuruk, Kecamatan Seruway, Kabupaten Aceh Tamiang, Kamis, 17/10/2024.

Pemerintah Aceh Serahkan Satu Truk Bantuan untuk Pengungsi Banjir Aceh Tamiang