PM, Banda Aceh – Ketua TP PKK Aceh Besar, Rahmah Abdullah mengajak masyarakat menyukseskan pendataan keluarga serentak di seluruh Indonesia mulai 1 April sampai 31 Mei 2021.
“Saya berharap seluruh masyarakat dapat memberikan jawaban yang tepat, sehingga dihasilkan basis data yang akurat, valid, relevan dan dapat dipertanggung jawabkan,” harapnya, Sabtu (3/4/2021).
Data akan digunakan oleh para pengambil kebijakan untuk intervensi program pembangunan keluarga, kependudukan dan keluarga berencana serta program pembangunan lainnya di Aceh Besar.
Pendataan keluarga akan dilaksanakan oleh kader pendata dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan.
“Jangan lupa pastikan seluruh keluarga terdata,” pesannya.
Pada kesempatan yang sama, Rahmah Abdullah juga mengajak masyarakat Aceh Besar untuk ikut menyukseskan aksi penurunan stunting agar seluruh generasi penerus di Kabupaten Aceh Besar bebas dari stunting dengan pengasuhan 1.000 hari pertama kehidupan, gizi seimbang sejak ibu hamil.
Lebih lanjut, pendataan keluarga ini merupakan agenda nasional lima tahunan dengan sistem sensus. Kemudian indikator dari pendataan ini ada tiga poin, antara lain indikator kependudukan, indikator keluarga berencana, dan indikator indeks pembangunan keluarga.
“Karena pada tahun ini BKKBN mendapat tugas dari Presiden Joko Widodo untuk menjadi koordinator penurunan stunting dengan target menjadi 14 persen di tahun 2024,” pintanya
Pada pendataan ini juga dilampirkan formulir stunting bagi keluarga yang memiliki anak balita dan ibu hamil pertama.
“Kami berharap data ini juga bisa dimanfaatkan oleh sektor lain yang tentunya juga terkait untuk Kabupaten Aceh Besar,” terangnya.(*)
Belum ada komentar