PM, Pidie Jaya – Hujan deras yang melanda wilayah Kecamatan Bandar Baru, dalam beberapa hari terakhir membuat air sungai Kreung Putu meluap. Akibatnya, lima sekolah di wilayah itu digenangi banjir.
Pantauan pikiranmerdeka.co, sarana pendidikan yang digenangi banjir setinggi 40 centi meter tersebut masing-masing SMPN 1, SMAN 1, MAS, Jeumala Amal Lueng Putu dan SDN Mon Sagoe, Kecamatan Bandar Baru, Kabupaten Pidie Jaya.
Kepala Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Bandar Baru Pidie Jaya, Selasa (28/11), kepada pikiranmerdeka.co mengatakan, banjir yang melanda dan menggenangi sekolah tersebut terjadi pada pukul 24.00 wib malam tadi.
“Banjir tersebut, terjadi pada pukul 12 malam, saat itu hujan terus mengguyur Bandar Baru, yang membuat air sungai Krueng Putu meningkat, sehingga airnya pun meluber hingga ke sejumlah sekolah,” kata Nasruddin.
Disebutkan, banjir yang menggenangi lima sarana pendidikan tersebut terjadi akibat tidak adanya tebing di bibir sungai Kreung Putu. Sehingga, tidak ada penahan saat terjadi luapan air ke lokasi pemukiman.
“Air sungai yang meluap dan meluber hingga ke Sekolah-Sekolah masuk melalui saluran pembuang yang ada di lapangan Bola Kaki Lueng Putu, yang terletak sangat dekat dengan lima sekolah tersebut,” ujarnya.
Akibat banjir, sambungnya, sekolah-sekolah tersebut kini terpaksa diliburkan hingga selesai dilakukan pembersihan. “Untuk saat ini para siswa-siswi sekolah terpaksa diliburkan, hingga seluruh ruangan selesai dibersihkan dari genangan lumput banjir. Dan juga kalau banjir tidak lagi terjadi, maka mulai besok sekolah sudah aktif kembali,” tuturnya.()
Belum ada komentar