Lantik 29 Geuchik, Bupati Irfan Ingatkan Ini

Lantik 29 Geuchik, Bupati Irfan Ingatkan Ini
Lantik 29 Geuchik, Bupati Irfan Ingatkan Ini

PM, CALANG – Bupati Aceh Jaya Drs. H. T. Irfan Tb, Senin (29/1) sore, melantik 29 Geuchik (Kepala Desa) dalam Kabupaten Aceh Jaya. Prosesi pelantikan massal itu berlangsung di aula Serbaguna kantor Camat Setia Bakti.

Ke-29 orang geuchik yang dilantik itu masing-masing dari kecamatan Jaya (Lamno), sebanyak 13 Keuchik, Setia Bakti 8, Krueng Sabee 2, Panga 4 dan Teunom sebanyak 2 orang Keuchik.

Bupati Aceh Jaya, dalam sambutannya meminta kepada para geuchik baru dilantik agar dapat bekerja dengan baik di desanya sesuai tugas dan tanggungjawab selaku kepala desa.

“Kami berharap kepada geuchik yang dilantik nantintya dapat memberikan perubahan dan peningkatan pemerintahan gampong, serta masyarakat yang saudara pimpin dalam upaya mendukung program pemerintahan yang kami susun dalam Gerakan Membangun Rakyat Aceh Jaya Sejati (Gerbang Raja Sejati),” pinta Irfan.

Keada para geuchik, Bupati Irfan juga meminta untuk dapat meningkatkan harkat dan martabat masyarakat, bukan mengedepankan kepentingan pribadi. “Saudara diangkat oleh masyarakat, untuk meningkatkan harkat dan martabat masyarakat serta membangun perekonomian masyarakat di mana saudara bertugas, bukan untuk kepentingan sendiri,” tegas Irfan TB.

Meski demikian, kata dia, proses pemberdayaan masyarakat tidak berjalan dengan sendirinya tanpa ada kerja sama antara !paratur gampong dengan badan permusyawarahan gampong atau tuha peut.

“Saat ini anggaran yang diberikan kepada gampong sangatlah besar, sehingga dalam pengelolaannya setiap kebijakan yang saudara ambil harus melalui musyawarah, karena jika salah dalam menggunakan anggaran tersebut maka saudara akan berurusan dengan hukum,” tambahnya.

Lebih lanjut dikatakan, bahwa geuchik gampong bertugas untuk melayani semua lapisan masyarakat bukan meminta untuk dilayani. “Kita berharap para geuchik mampu menciptakan kesejukan di desa masing-masing, salah satunya adanya keterbukaan publik dalam pembangunan yang menggunakan dana dana desa, sehingga tidak terjadi masalah yang dapat menghambat pembangunan ke depan,” harap Bupati Aceh Jaya.()

Belum ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait