PM, Langsa – Wali Kota Langsa, Usman Abdullah atau yang akrab disapa Toke Suum, mengirimkan surat resmi kepada Presiden RI, Joko Widodo, Rabu (10/1).
Dalam Surat dengan Nomor:523/110/2018, perihal hambatan pelaksanaan ekspor perikanan di Kota Langsa, ditandatangani langsung oleh Wali Kota Langsa, Usman Abdullah, tanggal 9 Januari itu, ia berharap kepada Presiden Jokowi dapat menerbitkan regulasi yang berpihak kepada pengusaha lokal (deregulasi) maupun melalui menteri-menteri terkait.
Ia meminta agar mempermudah dan meringankan proses dan syarat-syarat ekspor perikanan, serta disesuaikan dengan kemampuan masing-masing daerah, dan tidak mengeneralisasi semua daerah sama kesiapanannya dalam menyiapkan ekspor perinanan.
Lalu, perlu adanya pembinaan bagi para pelaku ekspor, agar secara bertahap meningkatkan standar mutu dan kualitas eskpor. Kemudian, diperlukan singkronisasi antara stakeholder kepelabuhanan dalam hal ekspor ikan, agar jangan satu keentrian atau lembaga memberikan syarat yang justruk menambah bebas bagi eksportir.
Terakhir, harap wali kota, dalam hal mengeluarkan regulasi ekspor perikanan ini, besar harapan kami kepada para Menteri/Lembaga yang terkait hendaknya tetap mengacu kepada semangat Undang-undang Nomor 11 Tahun 2006 tentang Pemerintah Aceh.
Dimana, pada Pasal 8 ayat 1, 2, 3 yang pada intinya menyatakan kebijakan yang akan dikeluarkan pemerintah berkaitanan dengan Pemerintah Aceh dilakukan dengan konsultasi dan pertimbangan DPRA maupun Gubernur Aceh.
Dalam surat sebanyak 6 lembar itu, juga menyebutkan, bahwa dirinya yakin dan percaya bahwa Presiden Jokowi sangat arif dan bijaksana menyikapi persoalan yang dihadapi di daerah, dan jika hal ini tidak ditindaklanjuti oleh Kementrian/lLembaga terkait, maka apa yang tertuang dalam UUD 1945, UU Nomor 2 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah serta Nawa Cita Presiden RI dan arahan Presiden dalam rapat kerja pemerintah terhadap 5 tugas kepala daerah hanya sebatas retorika dan wacana saja.
Sebab, sambung Toke Suum, di Kota Langsa tidak mampu mengimplementasikan secara optimal, khususnya di bidang ekspor perikanan.()
Mantap toke, luar biasa bek neupreh boh ara hanyot dari provinsi, selamat jalani Otonomi zaman Now