KIP Aceh Selatan Nyatakan Baru Empat Parpol Sudah Lengkap

KIP Aceh Selatan Nyatakan Baru Empat Parpol Sudah Lengkap
KIP Aceh Selatan Nyatakan Baru Empat Parpol Sudah Lengkap

PM, TAPAKTUAN – Menjelang ditutupnya masa pendaftaran partai politik (Parpol) peserta Pemilu Legislatif (Pileg) dan Pemilu Presiden (Pilpres) tahun 2019, Senin (16/10) pukul 24.00 WIB malam, sampai pukul 18.00 WIB tercatat baru sebanyak empat parpol yang dinyatakan telah lengkap.

Sementara enam parpol lainnya yang sejak dibuka masa pendaftaran pada tanggal 3 Oktober 2017 lalu telah menyerahkan berkas pendaftaran, berkasnya terpaksa harus dikembalikan lagi oleh pihak Komisi Independen Pemilihan (KIP) setempat karena belum lengkap. Namun anehnya, hingga Senin sore sekitar pukul 18.00 WIB, ke enam parpol dimaksud belum juga mengembalikan berkas pendaftaran.

Ketua KIP Aceh Selatan, Khairunis Absyir menyebutkan, ke empat parpol yang berkas pendaftarannya dinyatakan sudah lengkap tersebut masing-masing adalah Perindo, Gerindra, PSI dan PAN. Sedangkan enam parpol lagi yang sebelumnya sudah sempat menyerahkan berkas pendaftaran namun dikembalikan lagi karena belum lengkap masing-masing adalah NasDem, PKPI, Demokrat, Golkar, SIRA dan Berkarya.

“Tidak lengkapnya berkas pendaftaran parpol tersebut sehingga harus dikembalikan rata-rata karena formulir lampiran model F2 (nama-nama keanggotaan parpol) tidak sama, kemudian Kartu Tanda Anggota (KTA) tidak sama dengan E-KTP dan ada juga para anggota parpol yang belum mengantongi E-KTP,” ungkap Khairunis.

Terkait masih minimnya jumlah parpol yang telah menyerahkan berkas pendaftaran hingga menjelang penutupan, Khairunis memastikan bahwa pihaknya tetap menunggu kedatangan para pengurus parpol yang ada di Aceh Selatan untuk menyerahkan berkas pendaftaran sampai pukul 24.00 WIB malam ini.

Seperti diketahui bahwa, dari sebanyak 73 parpol yang terdaftar di website KPU Pusat, hanya sebanyak 22 parpol yang telah terdaftar di Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbang Pol) Aceh Selatan. Jika merujuk dari jumlah parpol yang sudah dinyatakan lengkap menyerahkan berkas pendaftaran, maka masih ada sebanyak 69 parpol lagi yang belum menyerahkan berkas pendaftaran.

Anehnya lagi, dari jumlah itu termasuk Partai Poliitk Lokal (Parlok) terbesar di Aceh yakni Partai Aceh (PA) yang notabenenya merupakan parpol lokal sebagai pemenang Pemilu di Aceh pada Pileg tahun 2014 lalu.

“Kami tidak ingin mencampuri kebijakan politik masing-masing parpol, yang pasti dalam menjalankan tugas kami tetap mengacu kepada mekanisme dan aturan yang berlaku. Apalagi dalam proses pendaftaran parpol ini turut diawasi langsung oleh pihak Panwaslu,” tegas Khairunis.

Khairunis berharap, jika pun masing-masing parpol tersebut akan menyerahkan berkas pendaftaran pada Senin malam hingga batas waktu terakhir pada pukul 24.00 WIB, maka hendaknya berkas yang akan diserahkan tersebut benar-benar sudah lengkap sehingga tidak harus dikembalikan lagi oleh mereka.

Khairunis juga menjelaskan bahwa, setelah seluruh berkas pendaftaran parpol diterima pihaknya selanjutnya berkas tersebut akan dikirim ke KPU Pusat melalui Sistem Informasi Partai Politik (SIPOL).

Soalnya, ujar Khairunis, proses verifikasi administrasi tetap akan dilakukan secara langsung oleh pihak KPU Pusat. Baru selanjutnya pada proses verifikasi faktual parpol kembali akan diserahkan kepada penyelenggara pemilu kabupaten/kota.

“Proses verifikasi faktual nanti akan dilakukan secara serentak seluruh Indonesia setelah selesainya proses verifikasi administrasi. Untuk proses verifikasi faktual sendiri, sistem atau mekanisme kerjanya tetap berlaku sama antara partai politik lokal di Aceh dengan partai politik nasional,” pungkasnya.()

Belum ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

Aceh Selatan Terima 85 Guru SM3T 
Sebanyak 47 orang Guru SM3T dari Universitas Negeri Padang yang tiba di Tapaktuan Rabu (19/8) siang disambut oleh jajaran pejabat Dinas Pendidikan Aceh Selatan dan selanjutnya diserahkan langsung kepada masing-masing kepala sekolah penerima.

Aceh Selatan Terima 85 Guru SM3T