Kelulusan UN Siswa Lhokseumawe Ditargetkan Masuk 10 Besar Nasional

Kelulusan UN Siswa Lhokseumawe Ditargetkan Masuk 10 Besar Nasional
Siswa SMAN 5 Lhokseumawe mengikuti Ujian Nasional, Senin (14/4/2014). [Pikiran Merdeka | Fahrizal Salim]

PM, Lhokseumawe—Hari pertama pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat SMA di Lhokseumawe berlangsung tertib. Untuk pencapaian target rangking 10 besar nasional, 3.403 siswa peserta UN 2014 di Lhokseumawe  jauh-jauh hari telah mengikuti tahapan pelatihan menghadapi ujian tersebut.

“Pencapaian target rangking masuk 10 besar nasional tersebut adalah bentuk motivasi supaya guru dan siswa serius menghadapi UN 2014 ini,”kata Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga Kota Lhokseumawe, Rusli , di sela-sela kunjungan Walikota Lhokseumawe Suaidi Yahya yang meninjau pelaksanaan UN hari pertama di SMAN 1 Lhokseumawe, Senin (14/4/2014).

Menurut dia, pihaknya mempunyai tanggungjawab berat karena keberhasilan UN merupakan barometer kemajuan  pendidikan di Lhokseumawe. Tahapan pelatihan UN yang jauh-jauh hari sudah diterapkan di seluruh sekolah di Lhokseumawe adalah bentuk keseriusan untuk memajukan pendidikan di Lhokseumawe.

Rusli juga berjanji akan mengevaluasi kembali apabila target yang diharapkan Pemko Lhokseumawe untuk UN tahun ini tidak terpenuhi. “Kita akan evaluasi, persoalannya apa? Permasalahannya apa?”imbuhnya. (Zal)

Belum ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

IMG 20240923 WA0020 1050x525
Pj. Gubernur Aceh, Dr. H. Safrizal, ZA, M.Si, didampingi Plh. Sekda Aceh, Azwardi, AP, M.Si, menandatangani nota kesepakatan bersama terhadap rancangan perubahan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) tahun anggaran 2024 dengan Pimpinan DPRA di Gedung Utama DPRA, Banda Aceh, Senin, (23/9/2024). Foto: Biro Adpim

DPRA Apresiasi Pj Gubernur Aceh dan Koni atas Suksesnya PON ke XXI

Galang Dana untuk Kalisa
Bidan Desa Pulo Ara, Sri Rayahu Amd, bersama Komunitas Photographer Bireuen Aceh Community (Phobia) menggalang dana untuk Kalisa di sebuah warkop di pusat Kota Bireuen. Insert: kondisi Kalisa. FOTO: Joniful Bahri/Pikiran Merdeka

Bantu Kalisa Berobat ke Jakarta