Aceh Selatan tidak hanya terkenal dengan keindahan alam, tapi juga kaya dengan aneka kuliner. Salah satunya kolak dan juice buah nipah.
Terinspirasi dari pekerjaan orangtua yang sehari-harinya rutin mengupas daun nipah muda untuk diolah menjadi rokok pucuk, Rustam Efendi (32), mencoba meracik juice dan kolak berbahan buah nipah.
Keuletan dan kepiawaian warga Desa Pasie Lembang, Kecamatan Kluet Selatan, Kabupaten Aceh Selatan ini ternyata membawa keberuntungan. Buktinya, saban hari Cafe Ala Manda tempat ia mengais rezeki yang berada di Lokasi Objek wisata Genteng Buya, Pasie Lembang, selalu disesaki pengunjung.
Menu utama juice dan kolak buah nipah mulai disukai berbagai kalangan. Mulai masyarakat biasa, pejabat, hartawan hingga wisatawan lokal dan mancanegara tertarik mencicipi sajian khas Cafe Ala Manda itu.
“Juice dan kolak berbahan baku dari buah nipah ini saya produksi sejak pertengahan tahun 2014 lalu. Setiap konsumen yang pernah menikmati minuman dan makanan ini, pasti berminat mencoba lagi. Mereka tidak saja berasal dari Aceh Selatan, tapi juga diminati wisatawan dari luar Provinsi Aceh maupun luar negeri,” kata Rustam Efendi kepada Pikiran Merdeka, pekan lalu.
Dengan tempat usahanya yang sederhana, Rustam meraup omset jutaan rupiah per hari. Warung miliknya hanya terbuat dari papan dan beratap rumbia. Berlokasi di pinggir jalan lintas Tapaktuan–Medan atau persis di pinggir danau Pasie Lembang.
Keramaian pengunjung terjadi setiap sore hari dan hari libur. Namun memuncaknya kedatatangan pengunjung khusus pada hari libur menjelang puasa dan lebaran, sebab banyak masyarakat Aceh Selatan dari luar daerah yang pulang kampung.
Harga juice dan kolak nipah juga sangat terjangkau. Untuk satu gelas juice nipah dibandrol Rp8.000 per gelas, sedangkan kolak nipah dibandrol Rp10.000 per mangkok.
Uniknya, minuman dan makanan ini selain mampu melepas dahaga dan menghilangkan rasa lapar, juga memiliki khasiat tersendiri bagi kesehatan. “Barangkali faktor inilah yang memotivasi para konsumen rela antrian untuk mendapatkan satu cangkir juice dan satu mangkok kolak nipah,” akunya.
Rustam Efendi menjelaskan, berdasarkan kajian orang tua zaman dulu serta ahli pengobatan tradisional di daerah itu, isi buah nipah memiliki khasiat dan kaya protein. Antara lain bisa menambah hormon, mengobati penyakit kanker, mengatasi penyakit hati, pengakit gondok, penawar racun, mengurangi panas dalam, tenggorokan dan pengumpalan darah.
“Buah nipah mengandung anti oksida yang berfungsi untuk mencegah dan memperlambat pertumbuhan penyakit di dalam tumbuh,” ucap Rustam sembari melayani pengunjung.
Seorang pengunjung, Suhaimi (45) yang dimintai komentar, mengakui pihaknya sering datang ke Pasie Lembang bukan hanya sekadar menikamati keindahan alam pantai yang berhadapan dengan Samudera Hindia, tetapi juga ingin mengkonsumsi juice dan kolak nipah.
“Saya sudah menjadi langganan rutin di sini. Paling tidak, seminggu sekali pasti datang untuk menikmati kesegaran juice dan kolak nipah,” tandas Suhaimi.[]
Belum ada komentar