PM, BIREUEN – Penyaluran 200 unit sepeda motor untuk imum meunasah dalam Kabupaten Bireuen hari ini, bukan merupakan hak pribadi. Melainkan, sebagai kendaraan operasional imum meunasah dalam melayani kebutuhan masyarakat.
Hal itu dikatakan Bupati Bireuen, H Ruslan M Daud, saat silaturahmi sekaligus penyerahan kendaraan operasioanal roda dua untuk imum meunasah dalam Kabupaten Bireuen di pendopo setempat, Selasa (22/12/2015).
Menurut Bupati Ruslan, bantuan kendaraan roda dua ini dibeli dengan dana dari rakyat dan harus dijaga serta digunakan untuk kepentingan rakyat.
“Tidak dibenarkan untuk dipinjam. Kendaraan ini juga tidak boleh digunakan untuk mengangkut barang. Jangan besok kita melihat, kendaraan tersebut sudah ada yang mengangkut pisang ke pasar,” tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut Ruslan juga menjelaskan, belum dapat diberikannya secara menyeluruh bantuan sepeda motor untuk imum meunasah saat ini, karena keterbatasan dana. Diharapkan, tahun 2016 sisa imum meunasah yang belum mendapatkan sepeda motor, akan disalurkan secara bertahap.
“Selain imum meunasah, ada lagi sekitar 93 imum chiek yang belum mendapatkan bantuan sepeda motor dan kita harapkan tahun 2016 bisa tuntas penyalurannya,” sebut Ruslan.
Sementara itu Kadis Syariat Islam Bireuen, H. Jufliwan, SH, MM, dalam laporannya menyebutkan, untuk tahap ini penyaluran kendaraan yang diperuntukkan untuk imum meunasah sebanyak 200 unit di 17 kecamatan.
Untuk Kecamatan Samalanga, 12 unit, Simpang Mamplam 12 unit, Pandrah 8 unit, Jeunieb 12 unit, Plimbang 12 unit, Peudada 15 unit, Jeumpa 13 unit, Juli 12 unit dan Kecamatan Kota Juang 12 unit.
Selain itu, Kecamatan Kuala 12 unit, Peusangan 16 unit, Jangka 12 unit, Peusangan Selatan 8 unit, Peusangan Siblah Krueng 8 unit, Kutablang 12 unit, Makmur 12 unit serta Kecamatan Gandapura 12 unit.
Hingga ini, kata Jufliwan, penyaluran kendaraan roda dua kepada imum meunsah dalam Kabupaten Bireuen sebanyak 287 unit dan masih mengalami kekurangan 122 unit lagi.
“Sedangkan untuk kendaraan operasional imum chiek kemesjidan sebanyak 93 unit dan diharapkan dapat dialokasikan dana pengadaan sepeda motor saat perubahan anggaran tahun 2016 mendatang,” harapnya. [PM007]
Belum ada komentar