PM, Banda Aceh – Persiraja menyatakan siap menjaga reputasi jago kandang ketika menjamu tamunya Persita Tangerang dalam laga lanjutan delapan besar Grup B Liga 2 di Stadion H Dimurthala Banda Aceh, Senin (5/11).
Pelatih Persiraja Akhyar Ilyas di Banda Aceh, Minggu, menegaskan tim yang dilatihnya tidak ingin kehilangan poin dalam pertandingan, sehingga peluang ke semifinal tetap terjaga.
“Kami tidak ingin kecolongan di kandang sendiri. Para pemain sudah berkomitmen mempersembahkan poin penuh atau tiga angka kepada masyarakat Aceh,” kata Akhyar Ilyas.
Persiraja Banda Aceh selama melakoni kompetisi Liga 2 musim 2018 di kandang sendiri, Stadion H Dimurthala, tidak pernah terkalahkan. Tim Lantak Laju, julukan Persiraja, hanya dua kali ditahan seri, selebihnya menang.
Dalam laga terakhir Persiraja di kandang, menjamu PSS Sleman, Kamis (1/11). Pada laga lanjutan delapan besar Grup B Liga 2 tersebut, Persiraja unggul 2-1, walau di babak pertama kecolongan satu gol.
Untuk menghadapi Persita, Akhyar Ilyas mengatakan, dirinya dan pemain sudah mengevaluasi kesalahan-kesalahan pada pertandingan sebelumnya menjamu PSS Sleman.
“Kendati pada pertandingan sebelumnya Persiraja menang, namun ada banyak kesalahan di lapangan. Semua kesalahan sudah dievaluasi dan pemain juga sepakat tidak ingin kehilangan poin di kandang,” sebut Akhyar.
Mantan Pemain Persiraja itu mengakui, sejumlah pemain kunci tidak bisa diturunkan melawan Persita. Kendati begitu, dirinya akan menurunkan pemain muda yang siap meladeni permainan Persita.
“Kami tetap memainkan permainan ofensif atau menyerang dengan tiga penyerang. Selain itu, pemain juga diingatkan tidak membuat kesalahan, sehingga membuat kerja tim memenangkan laga akan semakin berat,” pungkas Akhyar Ilyas.
Sementara itu, Pelatih Persita Wiganda Saputra mengatakan, anak asuhnya bertekad mencuri poin di kandang Persiraja guna menjaga peluang semifinal Liga 2.
“Target kami mencuri poin, walau kami tahu Persiraja sulit dikalahkan di kandang. Poin yang diraih untuk menjaga peluang kami ke semifinal,” kata Wiganda Saputra menyebutkan.
Dalam laga tandang ke Aceh, Wiganda mengatakan, Persita memboyong 18 pemain. Namun, tiga pilar utama Persita terpaksa ditinggal karena cedera dan satu lain tidak bisa dimainkan akibat demam
“Kendati begitu, kami sudah menyiapkan pemain pengganti yang diharapkan mampu bermain maksimal, sehingga target kami ke Aceh bisa terpenuhi,” kata Wiganda Saputra. | Ant
Belum ada komentar