PM, BANDA ACEH – Hasil Mubes Ikatan Mahasiswa Pemuda Pelajar Pidie Jaya (IMPIJA) ke IV yang dilaksanakan pada 20-21 Februari 2016 di Hotel 88, dikecam oleh empat kecamatan dari delapan kecamatan peserta Mubes.
Hal ini dilakukan berdasarkan absennya empat kecamatan dalam Mubes lanjutan setelah diskors pada pukul 00.00 WIB. Kecamatan yang tidak hadir adalah Ulim, Meurah Dua, Meureudu, dan Panteraja.
Ketua Asrama mahasiswa Kecamatan Ulim, Martunis menentang hasil Mubes lanjutan yang tidak diikutsertakan oleh kecamatannya.
“Sebelumnya ketua panitia sudah memberitahukan pada kami, bahwa Mubes akan dilanjutkan minggu depan atau pada waktu yang belum bisa kami tentukan, maka karena itulah saya mengajak anggota untuk pulang balik ke asrama,” jelas Martunis.
Hal serupa juga diungkapkan oleh ketua mahasiswa Kecamatan Panteraja, “padahal kami sudah menunggu mubes lanjutan dari jam 08.00 s/d 11.00 WIB (21/2), tetapi kemudian panitia mengumumkan Mubes ditunda,” tambahnya.
Ramadhan juga menambahkan bahwa 3 jam setelah pengumuman Mubes lanjutan ditunda tanpa sepengetahuan kami dari 4 kecamatan, panitia mendeklarasi hasil mubes Impija ke IV yang dimenangkan oleh Fikri dari Kecamatan Trienggadeng. “Padahal syarat Mubes bisa dilanjutkan apabila memenuhi quota forum 50%+1” tegas Ramadhan.
Maka dengan penjelasan di atas Martunis bersama ketua kecamatan dari Meureudu, Meurah Dua dan Panteraja dengan tegas mengecam hasil Mubes lanjutan tersebut.
Belum ada komentar