Gagal di Rumah Dhuafa, Dana Aspirasi Anggota Dewan NasDem Ini Dialihkan untuk TPU

Gagal di Rumah Dhuafa, Dana Aspirasi Anggota Dewan NasDem Ini Dialihkan untuk TPU
Ilustrasi

PM,SIGLI – Dana aspirasi milik salah satu anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Pidie dari Partai NasDem, dialihkan untuk proyek penimbunan Tempat Pemakaman Umum (TPU) Gampong Baroh Beureuleung, Kecamatan Grong-Grong, Pidie.

Dana penimbunan TPU senilai Rp 170 juta tersebut, ditempatkan pada Dinas Pariwisata Kebudayaan dan Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Pidie.

Sebelumnya diketahui, dana aspirasi tersebut diusulkan untuk pembangunan dua unit rumah dhuafa di lingkungan Tanjung Harapan Gampong Keramat Luar, Kecamatan Kota Sigli, Pidie.

Karena penerima manfaat diduga tidak tepat sasaran, Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (Disperkim) Pidie tidak melakukan proses pencairan anggaran.

Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan dan Kepemudaan dan Olahraga Pidie, Arifin, kepada wartawan, Senin (18/12) membenarkan proyek penimbunan tersebut.

“Benar anggaran proyek penimbunan milik aspirasi salah satu anggota dewan ditempatkan pada dinas ini oleh tim Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD). Dan harus kami melaksanakan sebagaimana yang telah dituangkan dalam qanun,” kata Arifin.

Meski ditempatkan pada dinas dipimpinya, Arifin mengaku tidak mengetahui kapan program pembangunan tersebut diajukan di dinasnya. Arifin mengatakan, dirinya mengetahuinya setelah pembahasan anggaran.

“Yang lebih mengetahui adalah tim TAPD, karena aspirasi dewan diajukan melalui tim TAPD. Sedangkan kami selaku dinas teknis hanya melaksanakan tugas,” papar Arifin, seraya mengaatakan proses pencairan anggaran dilakukan setelah di PHO atau serah terima pekerjaan.()

Belum ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

PELATIHAN TENUN Pelatih pembuatan tenun dari ahli usaha tenun Datok Laksamana, Tanjung Pura Medan Sumatera Utara dengan disaksikan pejabat Disperindagkop dan UKM Aceh Selatan, sedang melatih perempuan setempat membuat sungket tenun motif khas Aceh Selatan di Balai Tenun Desa Arafah, Kecamatan Samadua, Selasa (6/10). Hendrik Meukek.
PELATIHAN TENUN Pelatih pembuatan tenun dari ahli usaha tenun Datok Laksamana, Tanjung Pura Medan Sumatera Utara dengan disaksikan pejabat Disperindagkop dan UKM Aceh Selatan, sedang melatih perempuan setempat membuat sungket tenun motif khas Aceh Selatan di Balai Tenun Desa Arafah, Kecamatan Samadua, Selasa (6/10). Hendrik Meukek.

Sungket Tenun Khas akan Dijadikan Pakaian Aceh Selatan