Duel Dua Pria Pakai Palu di Banda Aceh, Satu Masuk Rumah Sakit

images 2 1
Duel Dua Pria Pakai Palu di Banda Aceh, Satu Masuk Rumah Sakit

PM, Banda Aceh – Tak terima mendapat teguran dari atasan, diduga menjadi alasan duel antara dua pria di Cafe Boki Ramen, Rukoh, Banda Aceh pada Selasa, 23 November 2021 malam. Kedua pria terluka dalam perkelahian tersebut, bahkan satu diantaranya terpaksa dibawa ke rumah sakit.

Kasus perkelahian tersebut kini sedang ditangani  Satreskrim Polresta Banda Aceh dan Polsek Syiah Kuala. Hal ini disampaikan oleh Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Joko Krisdiyanto, S.I.K melalui Kasatreskrim AKP M Ryan Citra Yudha, S.IK di ruang kerjanya.

“Benar, kami sedang menangani kasus penganiayaan yang terjadi di Cafe Boki Ramen, Selasa malam, dan ini sedang dalam penyidikan, sebut Kasatreskrim,” kata Ryan, seperti dilansir Kamis, 25 November 2021.

AKP Ryan menjelaskan, awal mula kejadian hingga berujung pada penganiayaan bermula dari kegiatan briefing antara owner Cafe Boki Ramen, RF (34) dengan para karyawan.

“Sebelum kejadian penganiayaan, sekitar jam 17.45 WIB owner Cafe Boki Ramen RF sedang memberikan arahan tentang evaluasi kinerja para karyawan dan salah satunya karyawan berinisial RD. Saat evaluasi kinerja tersebut sedang berlangsung, RD menyangkal apa yang dikatakan oleh owner dan sedikit terjadi adu argumen,” kata AKP Ryan.

RD kemudian keluar dari ruangan cafe sembari menangis. Dia menghubungi temannya berinisial MA (27) dan memberitahukan bahwa RF telah menegurnya.

Sekira jam 18.10 WIB, MA mendatangi Café Boki Ramen. Setiba di sana, MA terlibat cek cok mulut dengan RF hingga berujung perkelahian. Namun warga yang melihat kejadian tersebut melerai sehingga RF masuk kedalam Café dan MA meninggalkan lokasi.

“Setelah keduanya dilerai oleh warga, tidak lama kemudian MA Kembali lagi ke lokasi untuk menjumpai RF dengan membawa palu, dan RF pun saat melihat MA membawa palu, ia mengambil sebilah sangkur yang ada di meja dapur dan langsung keluar dari Café Boki Ramen untuk menjumpai MA,” sebut AKP Ryan.

Beberapa saat kemudian, terjadilah perkelahian antara RF dan MA. Palu yang dipergunakan oleh MA mengenai pelipis wajah RF saat diayunkan ke arahnya sehingga menyebabkan luka robek. Dalam perkelahian tersebut, RF berhasil merebut palu yang dipegang oleh MA dan seketika itu juga, RF mengayunkan palu ke bagian punggung sebelah kanan badan MA sehingga ia pun terluka dan dilarikan ke rumah sakit.

“Saat ini, kasus sedang kita dalami dan RF pun sudah diperiksa untuk dimintai keterangan. Sementara itu, MA dalam kondisi sakit juga akan kita mintai keterangan setelah pulih serta barang bukti sebilah sangkur dan palu sudah kita amankan,” tambah AKP Ryan.

Untuk kasus ini, kata Ryan, juga berujung saling lapor ke pihak berwajib. “Kedua laporan polisi sudah kami terima untuk dilakukan proses selanjutnya,” pungkas AKP Ryan.[]

Belum ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

IMG 20230310 WA0032 660x330 1
Sekda Aceh, Bustami menerima anugerah pelopor pencegahan dan penanggulangan ekstremisme berbasis kekerasan yang mengarah pada terorisme di Indonesia (RANPE Awards) tahun 2023 yang diserahkan oleh Kepala BNPT, Komjen Pol Boy Rafli Amar, di Ballroom The Sultan Hotel Residence, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Jumat (10/3/2023). [Dok. Humas]

Pemerintah Aceh Terima RANPE Awards 2023 terkait Pencegahan Terorisme

IMG 20240530 WA0005 660x330
Pj. Sekda Aceh, Azwardi, AP, M.Si, saat menyampaikan sambutan Pj. Gubernur Aceh pada Rapat Koordinasi Pencegahan Korupsi, di Hermes Palace Hotel, Banda Aceh, Kamis (30/5/2024). [Dok. Humas]

Pj Gubernur Dukung Langkah KPK Perkuat Penegakan Hukum

Kejati Aceh ekspose
Tim Penyelidik bidang Intelijen Kejati Aceh telah melakukan ekspose dengan hasil terhadap kasus dugaan penyimpangan pada Kegiatan Pensertifikatan Tanah Milik Masyarakat Miskin Aceh Tahun 2019 oleh Dinas Pertanahan Aceh | Foto: Istimewa

Apa Kabar Kasus Dugaan Penyimpangan Sertifikasi Tanah Masyarakat Miskin TA 2019?