PM, KUTACANE – Pekerjaan proyek jaringan air bersih di Desa Tenembak Lang-Lang, Kecamatan Deleng Pokhisen, Kabupaten Aceh Tenggara (Agara), diduga asal jadi dikerjakan pihak rekanan.
Informasi yang dihimpun Pikiran Merdeka, Kamis (17/12), dari salah seorang warga yang mengaku tinggal dekat lokasi proyek tersebut yang identitasnya minta dirahasiakan, dengan rinci membeberkan berbagai dugaan penyimpangan pengerjaan proyek itu yang diyakini tidak sesuai speck (specifikasi tekhnis).
Lebih lenjut dia menjelaskan, proyek air bersih tersebut disinyalir menggunakan bahan yang menyalahi RAB, seperti penggunaan pipa intek dan ada beberapa item pipa di luar merek yang sudah ditentukan.
Selain itu, penanaman pipa yang kedalamannya diyakini tidak memenuhi standard. Ditambah lagi di beberapa titik pipa itu tidak ditanam, sehingga dikhawatirkan akan mengalami kerusakan.
“Ironisnya lagi, bahkan salah satu pipa inteknya ada yang pecah, akibat tidak ditanam sesuai kedalamannya,” terang warga itu kepada Pikiran Merdeka di Kutacane.
Menanggapi laporan warga itu, sejurus kemudian Pikiran merdeka bersama rekan wartawan lainnya turun ke lokasi proyek air bersih itu dan menemui memang sama halnya dengan yang dibeberkan warga tadi.
Terlihat, sejumlah tukang tengah bekerja di lokasi proyek itu. Salah satu pekerja mengaku, pekerjaan pemasangan pipa ini didasari kondisi di lapangan yang terpaksa tidak sesuai perencanaan RAB proyek ini. Ditengarai juga, banyaknya perubahan medan tempat penimbunan pipa ini.
“Maka wajar saja ada pipa yang rusak dan pecah akibat tidak ditanam sesuai kedalamannya. Untuk yang pecah itu, sudah diperintahkan pihak rekanan kepada kami untuk diganti,” kata seorang pekerja tersebut. [PM007]
Belum ada komentar