Delapan Kapal Perang Rusia-ASEAN Hilir Mudik di Selat Malaka, Ada Apa?

tni al menggelar latihan bersama al rusia dan al dari negara negara asean latihan ini merupakan yang pertama kali digelar dok 2
Delapan Kapal Perang Rusia-ASEAN Hilir Mudik di Selat Malaka, Ada Apa?

PM, Belawan – TNI Angkatan Laut (AL) menggelar latihan bersama AL Rusia (Russian Navy) dan AL dari negara-negara Association of Southeast Asian Nations (ASEAN). Latihan ini merupakan yang pertama kali digelar.

Panglima Komando Armada (Koarmada) I Laksda TNI Arsyad Abdullah mengatakan latihan bersama (latma) ini bertujuan memelihara hubungan persahabatan di antara pemerintah Indonesia, negara ASEAN, dan Rusia.

“Selain itu, latihan ini bertujuan meningkatkan profesionalisme prajurit Angkatan Laut (Navy) masing-masing negara peserta latihan,” kata Laksda Arsyad seperti dikutip dari situs resmi Koarmada I, Kamis (2/12/2021).

Dia mengatakan latma ini juga digelar untuk meningkatkan kemitraan, hubungan, dan kerja sama antara TNI AL, negara ASEAN, dan AL Rusia. Selain itu, latihan digelar agar tercapainya latihan operasi maritim terkoordinasi di berbagai bidang dan mewadahi interaksi secara daring (virtual) selama masa pandemi COVID-19.

Indonesia mendapat kehormatan menjadi tuan rumah pada latihan bersama perdana ini, yang akan berlangsung sampai 4 Desember. Latihan bertajuk ASEAN Russian Naval Exercise (Arnex) 2021 ini digelar di Selat Malaka, tepatnya perairan Belawan hingga Sabang.

Latihan bertema “Joint Actions to Ensure the Safety of Maritime Economic Activity and Civil Navigation” ini dibuka langsung Pangkoarmada I di Aula Yos Sudarso, Mako Lantamal I Belawan, Kamis (1/12).

Latihan yang diikuti 10 negara ini melibatkan 8 kapal perang dan 4 pesawat udara yakni KRI I Gusti Ngurah Rai-332, 1 pesawat udara CN-235, dan 1 helikopter Panther (Indonesia), RFS Admiral Penteleyev jenis Destroyer dan 1 helikopter KAMOV (Rusia), RSS Vigour (Singapura), KD Lekiu dan 1 helikopter Superking (Malaysia), HTMS Kraburi jenis Fregat (Thailand), UMS Kyan Sit That jenis Fregat (Myanmar), LY Thai To (Vietnam), dan KDB Daruttaqwa dari jenis Korvet (Brunei).

Laksda Arsyad menginstruksikan agar latihan dilaksanakan dengan baik serta sesuai dengan hukum atau Peraturan Nasional dan Internasional yang berlaku.

Latihan bertajuk ASEAN Russian Naval Exercise (Arnex) 2021 ini digelar di Selat Malaka, tepatnya perairan Belawan hingga Sabang (dok Koarmada I)

“Jaga selalu nama baik TNI Angkatan Laut, Bangsa, dan Negara selama kegiatan latihan berlangsung. Dan dalam situasi pandemi ini, agar seluruh kegiatan dilaksanakan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan COVID-19,” ungkapnya

Latihan ini akan dipimpin Komandan Satgas Arnex 2021 Kolonel Laut (P) Wawan Trisatya, yang sehari-hari menjabat Komandan Satuan Kapal Eskorta (Dansatkor) Koarmada I, sedangkan KRI I Gusti Ngurah Rai-332, dikomandani oleh Kolonel Laut (P) Ludfy.

Pembukaan Arnex 2021 tersebut dihadiri Duta Besar Rusia untuk ASEAN, Duta Besar Rusia untuk Indonesia, para atase laut negara-negara ASEAN, Dirkersin Kemhan, dan Komandan Lantamal I Belawan Laksma TNI Achmad Wibisono.[] Sumber: detik.com

Belum ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

latihan dawn komodo
Satuan Pasukan Khusus Kopassus dan Special Air Service Regiment (SASR) kedua negara memulai Latihan Gabungan Kontraterorisme yang diberi nama Dawn Komodo, di Sewang, Jawa Barat. [Foto: Kedubes Australia/Maristika]

Militer Indonesia-Australia Gelar Latihan Bersama