PM, CALANG – Guna mencegah dan meminimalisir meluasnya penyebaran wabah difteri, Puskesmas Krueng Sabee, Kabupaten Aceh Jaya, melakukan imunisasi ulang atau ORI (Outbreak Response Immunization) di gampong Rantoe Panyang, Rabu, (10/1)
Kepala Puskesmas Krueng Sabee dr. Muhammad John Sanova kepada pikiranmerdeka.co menjelaskan, imunisasi ulang itu dilakukam menyusul ditemukannya satu kasus difteri di desa Ranto Panyang. Selain itu, imunisasi ini juga menindak lanjuti instruksi Bupati serta kepala Dinas Kesehatan Aceh Jaya.
“Mulai hari ini kita melakukan outbreak response immunization (ORI) di wilayah kerja. Iini sesuai dengan instruksi bupati Aceh Jaya dan kepala dinas Kesehatan, tujuannya adalah pencegahan kasus difteri di Aceh Jaya, lhususnya di Kecamatan Krueng Sabee,” jelasnya
John Sanova menjelaskan, untuk tahap pertama dimulai dari gampong Ranto Panyang. “Harapan kami supaya tidak bertambah lagi kasus difteri di kecamatan Krueng Sabee dan Aceh Jaya pada umumnya,” tambahnya.
Sementara itu, Geuchik Ranto Panyang Ali Munir menyampaikan, pihannya menyambut baik dengan adanya imunisasi pencegahan difteri, apalagi saat ini yang tertimpa musibah suspect difteri adalah di desanya
“Kami menyambut baik respon cepat Puskesmas Krueng Sabee dalam penanganan kasus difteri. Semoga tidak ada lagi tambahan kasus difteri di desa kami dan kecamatan Krueng Sabee khususnya,” kata Munir.
Sebelumnya, sebanyak tiga orang warga Krueng Sabee terjangkit suspect difteri. Kasus pertama menyerang dua bocah umur 5 tahun di gampong Keutapang dan satu orang lagi remaja putri umur 17 tahun warga desa Ranto Panyang.()
Belum ada komentar