PM, TAPAKTUAN–Bupati Aceh Selatan, HT Sama Indra SH, mengaku kecewa dan tidak dapat menerima aksi protes yang dilancarkan segelintir masyarakat Gampông Pasie Meukek, Kecamatan Meukek, terkait realisasi pengerjaan proyek pengerukan kolam PPI dan pembangunan Docking Kapal di gampông setempat.
Menurut hasil crosscek lapangan oleh pihak Pemkab, aksi protes itu dilancarkan sama sekali tidak sesuai dengan fakta dan realita lapangan, melainkan menjurus fitnah dan kepentingan pribadi.
“Hasil investigasi dan crosscek lapangan yang telah saya lakukan, ada oknum masyarakat di Pasie Meukek yang kurang senang terhadap kontraktor proyek pengerukan kolam pelabuhan. Artinya, ada persoalan pribadi antara mereka di balik aksi protes yang dilakukan,” kata Sama Indra di Tapaktuan, Senin (26/10/2015).
Bupati mengaku sangat terusik dan merasa dirugikan atas aksi protes yang dilancarkan segelintir oknum masyarakat tersebut. Karena itu, bupati mengambil sikap membatalkan kelanjutan pengerjaan proyek itu.
“Sikap saya ini konteksnya bukan dalam artian membela kontraktor, tapi lebih kepada merasa terganggu dan dirugikan dari segi penilaian pihak luar, karena justru masyarakat Meukek sendiri yang memprotes kebijakan dan keputusan bupati yang telah menempatkan proyek dalam Kecamatan Meukek luar biasa besar tahun 2015 ini,” sesalnya.
Kata bupati, aksi protes yang dilakukan itu bukan ini kali pertama, melainkan sudah berulang kali termasuk saat berlangsungnya proses pekerjaan pembukaan dan pengerasan jalan lingkar PPI Pasie Meukek tahun 2014 lalu. Karena aksi protes yang dilakukan dinilainya sudah di luar batas kewajaran, ia memutuskan membatalkan proyek itu.
Terhadap seluruh usulan program yang telah dibuat terkait rencana pembangunan dan pengembangan PPI dimaksud, kata bupati, akan dipindahkan ke lokasi PPI yang ada di kecamatan lain. Salah satu objek pekerjaan bagian dari kelanjutan pembangunan PPI Keude Meukek yang akan dibatalkan itu adalah, pemasangan sippel (tiang pancang) kolam PPI, termasuk pembuatan tangga di sepanjang kolam pelabuhan.
Dalam waktu dekat pihaknya segera memerintahkan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Aceh Selatan, Cut Yusminar, untuk mengubah kembali usulan program yang telah dibuat pada tahun anggaran 2016 terkait rencana kelanjutan pengembangan PPI Pasie Meukek dan mengalihkannya ke kecamatan lain.
Selain itu, pihaknya juga akan membatalkan rencana pengaspalan hotmix jalan lingkar PPI Pasie Meukek, meskipun terkait usulan program proyek tersebut telah diajukan dalam anggaran tahun 2016.
“Terkait hal ini, saya juga segera akan memanggil Kadis BMCK Aceh Selatan untuk membatalkan rencana pengaspalan jalan lingkar PPI Pasie Meukek tersebut dan memindahkan proyek itu ke lokasi lain di luar kecamatan Meukek,” tegas Sama Indra.
Bupati menyatakan selama ini dia bersama jajaran pejabat SKPK terkait, mati-matian melobi anggaran ke pusat dan provinsi demi kemajuan pembangunan Aceh Selatan, sebab jika diharap dari sumber APBK anggarannya sangat terbatas. Bahkan, tambahnya, ada proyek dari kecamatan lain khusus diambil kebijakan untuk dipindahkan ke gampông Pasie Meukek demi kemajuan pembangunan Kecamatan Meukek.
[PM004]
Belum ada komentar