PM, Banda Aceh – Banjir di Kabupaten Aceh Tamiang yang terjadi sejak Selasa lalu, kini telah menggenangi 11 kecamatan. Ribuan kepala keluarga dikabarkan telah mengungsi.
Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) melaporkan, banjir akibat meluapnya sungai di Aceh Tamiang sehingga menggenangi pemukiman penduduk dengan ketinggian air 50 sentimeter hingga 1 meter.
Pendataan BPBA sejauh ini, hingga Jumat (22/1/2021), banjir telah merendam sejumlah desa di Kecamatan Bandar Pusaka, Tenggulun, Sekerak, Bendahara, Kota Kuala Simpang, Karang Baru, Tanjung Karang, Rantau, Seruway, Kejuruan Muda dan Tamiang Hulu.
Curah hujan dengan intensitas tinggi di wilayah tersebut menyebabkan beberapa desa yang berada di sepanjang aliran sungai mengalami banjir, bahkan tanggul pecah di beberapa titik.
Adapun total korban terdampak mencapai 2.437 kepala keluarga, atau 10.043 jiwa. Sementara jumlah warga yang mengungsi 1.142 kepala keluarga, atau 4.147 jiwa.
Belum tercatat adanya korban jiwa dalam bencana tersebut. Pihak BPBD Kabupaten Aceh Tamiang terus melakukan koordinasi dengan perangkat gampong serta memantau debit air sungai.
“Untuk saat ini air belum surut,” demikian laporan dari Pusdalops BPBD Aceh Tamiang, petang tadi. []
Belum ada komentar