Awal November, Empat Pelaku Pelecehan Seksual di Abdya Dicambuk

Awal November, Empat Pelaku Pelecehan Seksual di Abdya Dicambuk
Awal November, Empat Pelaku Pelecehan Seksual di Abdya Dicambuk

PM, Blangpidie – Empat pelaku pelecehan seksual di kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) akan dicambuk di depan umum awal bulan November mendatang. Demikian dikatakan Kepala Dinas Syariat Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) Adnan, SH, Kamis (19/10).

“Ya benar, empat pelaku akan di cambuk nanti di lokasi Mesjid Agung Abdya di kawasan Seunaloh Kecamatan Blangpidie.”Kita merencanakan pelaksanaannya tangga 3 November nanti,” kata Adnan kepada pikiranmerdeka.co.

Menurutnya, kepastian itu didapat setelah pihaknya berkoordinasi dengan Kejaksaan Abdya beberapa waktu lalu.

“Ada beberapa putusan tentang pelanggaran Syariat Islam dari Mahkamah Syariah Tapaktuan telah keluar yang isinya empat kasus pelecehan seksual sudah ada keputusan untuk eksekusi,” tambahnya.

Sehingga kata Adnan, Dinas Syariat Islam sebagai fasilitator cambuk untuk segera melakukan eksekusi kepasa pelaku. “Kami juga telah berkoordinasi dengan pimpinan untuk pelaksanaan keputusan dimaksud,” kata mantan Camat Kecamatan Blangpidie itu.

Mewakili Pemkab Abdya, Adnan berharap, masyarakat di kabupaten itu supaya dapat menghindari pelanggaran Syariat Islam. “Karena apapun ceritanya pelanggar tetap akan dicambuk sesuai hukumannya. Mari kita jaga lingkungan supaya bebas dari pelanggaran Syariat Islam,” tutupnya.()

Belum ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

Bendungan Krueng Susoh Penuh Sampah, Dinas PU Abdya: Bukan Wewenang Kami
Bendungan Krueng Susoh, Desa Kuta Tinggi, Kecamatan Blangpidie, Abdya tampak kotor dan penuh sedimen, hingga saat ini belum ada tindakan pembersihan dari instansi terkait, Selasa (12/1) | Pikiran Merdeka/Syahrizal Husni

Bendungan Krueng Susoh Penuh Sampah, Dinas PU Abdya: Bukan Wewenang Kami