Kampanye terbuka memancarkan aura kemenangan pasangan Irwandi-Nova. Puluhan ribu pendukung menyesaki lapangan Blang Asan Matangglumpang dua, Bireuen.
Pemilihan Kepala Daerah Aceh tinggal menghitung hari. Tak sampai sebulan lagi, Aceh akan memilih gubernur masa depan untuk periode 2017-2022. Kampanye terbuka dengan pengerahan masa besar-besaran sudah dimulai. Namun, tak semua pasangan calon memanfaatkan jadwal kampanye terbuka.
Misalnya pasangan Tarmizi A Karim dan Machsalmina Ali dijadwalkan menggelar kampanye rapat umum terbuka di lapangan parkir Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh pada 24 Desember 2016 dan di Lapangan Blang Asan Matangglumpangdua, Kabupaten Bireuen pada 14 Januari 2017. Namun, Paslon yang diusung Partai NasDem, Golkar, PAN, PPP, PKPI dan Hanura ini tak memanfaatkannya kesempatan itu untuk pengerahan massa.
BegitupunPaslonnomor urut 2, Zakaria Saman dan Teuku Alaidinsyah sejatinya berkampanye terbuka di Lapangan Blang Paseh, Kabupaten Pidie, pada 15 Januari 2017. Namun Apa Karya—sapaan Zakaria Saman—tak memanfaatkan jadwal yang telah ditetapkan KIP Aceh itu. Pasangan yang maju dari jalur indpenden ini masih punya kesempatan kedua di Stadion Tunas Bangsa Gampong Mon Gedong, Kota Lhokseumawe, pada 7 Februari 2017.
Paslon Abdullah Puteh dan Sayed Mustafa Usab bakal menggelar kampanye di lapangan depan SMP 4 Percontohan Karang Baru, Kabupaten Aceh Tamiang, pada 22 Januari 2017 dan juga di lapangan Leupe, Kecamatan Kuala, Kabupaten Nagan Raya, pada 29 Januari 2017. Sementara Zaini Abdullah dan Nasaruddin akan melangsungkan kampanye di lapangan Blang Paseh, Kabupaten Pidie, pada 8 Februari 2017. Kampanye kedua digelar di Lapangan Musara Alun, Kabupaten Aceh Tengah, pada 9 Februari 2017.
Sementara Paslon nomor urut 5, Muzakkir Manaf dan TA Khalid mendapat jadwal menggelar kampanye di Stadion Tunas Bangsa Kota Lhokseumawe pada 5 Februari 2017 dan di Lapangan Teuku Umar, Kabupaten Aceh Barat, pada 11 Februari 2017.
Hanya Paslon nomor urut 6, Irwandi Yusuf dan Nova Iriansyah yang sudah memanfaatkan kampanye terbuka dengan menghadirkan massa besar-besaran di Lapangan Blang Asan Matangglumpangdua, Kabupaten Bireuen, 21 Januari 2016. Kesempatan kedua, pasangan yang diusung oleh Partai Demokrat, PNA, PDA, PKB dan PDI Perjuangan ini masih menyimpan satu lokasi kampamnye pada 4 Februari mendatang di lapangan parkir Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh.
Massa yang hadir dalam kampanye Irwandi-Nova pada Sabtu, pekan lalu adalah sinyal yang dikirimkan Irwandi untuk para petarung lainnya dalam merebut kursi Aceh-1. Massa yang disebut-sebut melibihi 50 ribu orang ini membuat macet sepanjang 10 kilometer.
Dalam kesempatan itu, massa Irwandi tidak hanya dari berbagai pelosok di Kabupaten Bireuen, namun juga datang dari kabupaten tetangga. Mereka seolah datang untuk menunjukkan dukungannya terhadap mantan ahli propaganda GAM ini.
Irwandi juga menghadirkan juru kampanye nasional sekaliber Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan mantan Meteri Perikanan Rokhmin Dahuri. Tak hanya itu, ulama kharismatik Aceh Abu Tumin dan Abi Lampisang juga ikut tampil di atas panggung mengkampanyekan Irwandi-Nova.
Kampanye Irwandi–Nova tersebut menjadi sinyal serius bagi para penantang yang lain untuk benar memanfaatkan waktu tersisa meraih simpati publik. Jika tidak, Pilkada Aceh 2017 bukan tak mungkin akan kembali milik Irwandi Yusuf seperti hasil survei internal beberpa Parpol dan prediksi beberapa lembaga survei di Aceh.[]
Belum ada komentar