Adiknya Dipukuli, Pria di Indrapuri Tikam Pelakunya Hingga Tewas

Adiknya Dipukuli, Pria di Indrapuri Tikam Pelakunya Hingga Tewas
Ilustrasi (google images)

PM, Indrapuri – Syahrizal, 28, warga Jruk Bale, Kecamatan Indrapuri, Aceh Besar, tewas setelah ditikam dengan pisau oleh Mufadzan, 30, warga desa setempat, Selasa (18/03/2014) sekitar pukul 05.55 WIB. Saat ini tersangka sudah diamankan di Mapolsek Indrapuri.

Kapolres Aceh Besar AKBP Djajuli SIK melalui Kapolsek Indrapuri Iptu Suyono mengatakan, korban ditikam pelaku di pasar Jruek Bale. Menurut Suyono, penikaman itu dikarenakan pelaku kesal terhadap Syahrizal yang memukuli adiknya, Muslim, 22.

“Muzam menjumpai Syahrizal untuk menanyakan alasan adiknya dipukuli. Bukannya menjawab, Syahrizal malah memukuli Mufadzan. Pelaku kemudian membalas dengan mencabut pisau di pinggangnya dan menusuk ke dada dan perut korban hingga tewas,” kata Kapolsek.

Saat ini polisi sudah menahan tersangka di Mapolsek Indrapuri. Selain tersangka, polisi juga mengamankan Muslim untk menghindari terjadinya aksi balas dendam sesama keluarga yang bertikai.

“Tersangka diserahkan ke kami oleh Babinkambtibmas desa setempat. Kami juga masih mempelajari motif pemukulan yang dilakukan korban oleh tersangka,” kata Kapolsek. [PM 01]

 

Belum ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

Bak Sampah BLHK Mengancam Maut
Bak Sampah BLHK Mengacam Maut PM, Kualasimpang - Bak sampah milik Badan Lingkungan Hidup dan Kebersihan (BLHK) Aceh Tamiang diletakKan di tengah badan jalan, tanpa memikirkan kesalamatan para pengguna jalan, baik pejalan kaki maupun pengendara bermotor yang melintasinya. Fenomena yang mengundang maut itu terekam pada, Senin (10/8) sekira Pukul 12.34 WIB, di tempat pembuangan sementara (TPS) sampah. Bak tersebut terletak di kawasan persimpangan jalan Cut Nyak Dhien/Suparman, persis di depan ruko eks. stasiun Kereta Api Kota Kualasimpang. Foto: Syafruddin Buhfa.

Bak Sampah BLHK Mengancam Maut

Dewan Minta Bukti, Kontraktor Bongkar Pondasi Puskesmas
KONTRAKTOR pelaksana pembangunan revitalisasi Puskesmas Kluet Selatan membongkar pondasi rumah dinas tenaga medis untuk memastikan besi yang digunakan sudah diganti dengan ukuran 12 mm atau belum. | FOTO: HENDRIK

Dewan Minta Bukti, Kontraktor Bongkar Pondasi Puskesmas