PM, Banda Aceh – Rahmad Hidayat, TKI asal Gampong Siti Ambia Das, Singkil, kabupaten Aceh Singkil, yang bekerja sebagai anak buah kapal (ABK) di kapal Zhong Sui (berbendera Fiji), tiba Aceh, melalui Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM) Banda Aceh, Rabu (7/3).
Hari ini, ABK yang sebelumnya dikabarkan hilang kontak dengan keluarga dan dipaksa bekerja selama 20 jam/hari, langsung dibawa pulang ke Aceh Singkil untuk dikembalikan kepada keluarganya.
Terkait: Sempat Hilang Kontak, ABK asal Singkil Ditemukan Selamat di Fiji
“Ya benar hari ini di pulangkan ke Singkil, setelah dikabarkan Rahmad Hidayat tiba di Bandara Seokarno Hatta kemarin,” kata Kepala Dinas Sosial Kabupaten Aceh Singkil Mauidah SE, kepada PIKIRANMERDEKA.CO Rabu (7/3).
“Sebelumnya Kasi Dinas Sosial Aceh sudah menunggu di Jakarta untuk mendampingi Rahmad Hidayat. Hari ini mereka langsung terbang ke Banda Aceh,” katanya menambahkan.
Berdasarkan informasi dari petugas yang mendampingi, kata dia, saat ini Rahmat Hidayat sedang dalam perjalanan menuni Aceh Singkil.
“Kita doakan semoga selamat sampai tujuan, nantinya langsung di serahkan bersama Dinas terkait Aceh Singkil kepada keluarganya,” tutupnya.
Sebelumnya, Rahmad Hidayat yang bekerja sebagai anak buah kapal (ABK) di Fiji ini mengeluh dan meminta dipulangkan dengan alasan sakit akibat dipaksa bekerja 20 jam perhari. TKI asal Singkil ini juga sempat kehilangan kontak dengan pihak keluarga, hingga akhirnya ditemukan oleh pihak KBRI Fiji.()
Belum ada komentar