Solo—Sebanyak 45 orang yang terdiri dari duta besar dan perwakilan duta besar dari 26 negara menyempatkan waktu mengunjungi Loji Gandrung. Kunjungan tersebut dalam rangka Borobudur International Festival 2013.
Pimpinan Rombongan sekaligus Perwakilan Duta Besar (Dubes) Slovakia, Mr Stepfan Rozkopal, mengaku siap menjadi ambassador Kota Solo dan memperkenalkan Solo sebagai Kota Budaya. Menurutnya, Solo dan Jogja adalah dua kota budaya yang besar dan memiliki keraton sebagai asal mula suatu negara. Sama halnya dengan Slovakia yang juga memiliki dua kota budaya.
”Dan sebagai siap jadi Dubes Solo. And we can do ambassador of Solo,” ujarnya kepada audiens, Kamis (13/6/2013).
Dirinya juga mengakui jika Jawa Tengah dapat dibanggakan dan mempunyai keungulan bila dibandingkan dengan provinsi yang lain. Jawa Tengah dinilai bisa menjaga nilai tradisi hingga sekarang dan dipusatkan di satu kota yakni Solo. Selain mempunyai kota budaya, Jawa Tengah juga memiliki kota industri di Semarang dan kota kerajinan ukir di Jepara.
Sementara itu, Walikota Solo, FX Hadi Rudyatmo, menyambut baik niat tersebut sehingga menjadikan kota Solo lebih dikenal di seluruh dunia terutama dari bidang pariwisata dan kesenian budayanya.
“Mudah-mudahan kedatangan para dubes di sini bisa memajuan dan mengenalkan Kota Solo di kancah dunia,” paparnya.
Adapun negara-negara yang datang dalam acara kunjungan sekaligus jamuan makan malam tersebut di antaranya berasal dari negara Slovakia, Pakistan, Azerbaijan, Ukraina, Jorgia, Bangladesh, Portugal, Afganistan, Palestina, Irak, Yemen, Tunisia, Iran, Libia, Zimbabwe, Polandia, Thailand, Somalia, Amerika Serikat, Bosnia, Kazakstan, Taiwan, Hongkong, Indonesia,Mozambik, dan terdapat juga perwakilan dari Unesco dan Investor.[soloblitz]
Belum ada komentar